Advertisement
IIMS 2018: Jokowi Yakin Industri Otomotif RI Mampu Bersaing, Ini Alasannya
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Memasuki revolusi industri 4.0. dan di tengah persaingan global, Presiden Joko Widodo memberi semangat kepada dunia industri otomotif nasional untuk terus maju. Era baru, e-commerce, ekonomi digital, tibanya revolusi industri 4.0, menjadi catatan penting yang disampaikan Jokowi di hadapan peserta IIMS 2018 yang akan berlangsung dari 19 hingga 29 April tersebut.
"Saya kira kita di sini memahami, revolusi industri 4.0 juga akan mentransformasi industri mobil dan otomotif," katanya saat membuka pameran otomotif Indonesia International Motor Show (IIMS) 2018 di JIEXPO Kemayoran, Kamis (19/4/2018),
Advertisement
Jokowi mengaku mendapat informasi mengenai besarnya dampak yang akan dialami oleh industri otomotif jika tidak segera menyiapkan diri menghadapi tren yang mengiringi revolusi industri 4.0 seperti transisi menjadi mobil listrik.
"Jumlah komponen otomotif dalam sebuah mobil listrik hanya 1/10, informasi yang saya terima seperti itu. Mobil listrik jumlah komponennya hanya 1/10 mobil biasa yang saat ini kita pakai. Artinya apa? Kalau besok semua mobil di Indonesia sudah ganti jadi mobil listrik, industri otomotif akan menciut 90%," katanya.
Namun Jokowi menegaskan dirinya optimistis industri otomotif Indonesia akan bisa menyikapi tren global, sehingga bisa terus melangkah maju. "Saya optimistis dengan bakat yang kita punya, yang dimiliki Indonesia di sektor otomotif dengan industri otomotif yang tangguh. Saya yakin bisa menggarap peluang-peluang yang ada," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Hasil Milan vs Inter Skor 1-2: Nerazzurri Juara Liga Italia 2023/2024, Pertandingan Panas Diwarnai 3 Kartu Merah
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
Advertisement
Advertisement