Advertisement

Swedia Vs Inggris: Pembalasan Dendam The Three Lions

Hanifah Kusumastuti
Sabtu, 07 Juli 2018 - 18:00 WIB
Bhekti Suryani
Swedia Vs Inggris: Pembalasan Dendam The Three Lions Inggris (Reuters/Maxim Shemetov)

Advertisement

Harianjogja.com, SAMARA — Pertarungan Swedia kontra Inggris, Sabtu (7/7/2018) malam di babak perempatfinal Piala Dunia 2018 di Samara Arena, Samara, Rusia bakal menjadi ajang balas dendam bagi The Three Lions. Kedua tim punya sejarah panjang soal kekalahan dan kemenangan. 

14 November 2012. Bintang Swedia, Zlatan Ibrahimovic, melesakkan gol kalajengking spekatkuler ke gawang Inggris. Saat itu, Swedia menjamu Inggris pada laga persahabatan di Friends Arena, Solna, Swedia. Berkat gol cantik Ibrahimovic, laga persahabatan itu menjadi memiliki nilai lebih dalam sejarah panjang permusuhan kedua tim.

Advertisement

Inggris seolah masih menyimpan kemarahan karena gol ikonik Ibrahimovic tersebut. Ibrahimovic memang tahu bagaimana membuat Inggris menderita. Bomber yang pernah merumput di enam liga Eropa yang berbeda tersebut mencetak quattrick untuk membawa Swedia menang 4-2.

Kekalahan telak itu memperpanjang rekor kurang menyenangkan Inggris melawan Swedia. The Three Lions, julukan Inggris, hanya menang delapan kali dalam 24 pertemuan kontra tim asal Skandinavia tersebut. Inggris unggul tipis dengan Swedia yang menang tujuh kali. Sisanya, yakni sembilan kali berakhir imbang, termasuk skor 1-1 di fase grup Piala Dunia 2002 dan 2-2 di fase grup Piala Dunia 2006.

Rekor itu membuat Swedia pantas mendapat julukan bogey team di hadapan Inggris. Enam tahun sejak laga persahabatan di Solna, Inggris bakal kembali berjumpa Swedia. Kali ini, mereka bertemu di babak perempatfinal Piala Dunia 2018 di Samara Arena, Samara, Rusia, Sabtu (7/7/2018) pukul 21.00 WIB. Sudah banyak perubahan di kedua kubu sejak laga persahabatan itu.

Swedia tak lagi diperkuat Ibrahimovic yang memutuskan pensiun setelah Euro 2016. Namun, tim berjuluk Blagult tersebut justru menarik perhatian sejak ditinggalkan sang megabintang yang sudah menyokong 62 gol dalam 116 laga itu. Swedia memuncaki klasemen Grup F di atas Meksiko, Korsel, dan Jerman.

Di babak 16 besar, mereka menaklukkan Swiss 1-0. Meski lolos ke perempat final dengan gol defleksi Emil Forsberg, Swedia mampu membuktikan sebagai tim solid dan susah ditaklukkan.

“Sekarang fokusnya melawan Inggris, Sabtu ini, dan kami semua memberikan dukungan penuh kepada mereka. Semua orang Swedia di penjuru dunia bangga dengan tim nasional dan mereka terus membuat kami bangga,” jelas Ibrahimovic, yang yakin Swedia bisa kembali menaklukkan Inggris, seperti dilansir Reuters, Jumat (6/7/2018).

Komposisi The Three Lions juga sudah banyak berubah sejak duel di Solna. Hanya Raheem Sterling dan Ashley Young yang masih mempertahankan tempat mereka di line-up The Three Lions. Di bawah binaan Gareth Southgate, Inggris menurunkan pemain-pemain muda di Piala Dunia 2018. Namun, penampilan skuat muda Inggris justru melebihi ekspektasi selama di Rusia.

“Meski tim kami lebih baik dibandingkan dua tahun lalu yang lebih berpengalaman, namun kami sepertinya tidak akan mendapat peluang sebagus ini lagi [untuk juara]. Cara kami bermain berbahaya, namun saya bangga dengan permainan kami,” jelas Southgate.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Solopos

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terbaru

Advertisement

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

Advertisement

alt

Petenis Serbia Djokovic Raih Penghargaan Olahragawan Terbaik Dunia

Olahraga
| Selasa, 23 April 2024, 09:17 WIB

Advertisement

alt

Rekomendasi Menyantap Lezatnya Sup Kacang Merah di Jogja

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 07:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement