Advertisement

Asteroid Unik Terpantau di Orbit Jupiter

Newswire
Sabtu, 26 Mei 2018 - 06:00 WIB
Galih Eko Kurniawan
Asteroid Unik Terpantau di Orbit Jupiter Ilustrasi Jupiter. (Istimewa)

Advertisement

Harianjogja.com, WASHINGTON—Sebuah asteroid terlihat di tata surya berada di orbit planet Jupiter. Bintang yang diketahui bernama Oumuamua ini mengelilingi orbit dengan cara unik.

Oumuamua ini tak seperti asteroid lain yang berputar mengelilingi orbit kedepan. Oumuamua ini justru berjalan mengelilingi orbit dengan cara mundur.

Advertisement

Dilansir Jaringan Informasi Bisnis Indonesia dari Sciencenews, Sabtu (26/5/2018), Astronom Fathi Namouni dari Observatorium Côte d'Azur di Nice, Prancis, dan Helena Morais dari Universidade Estadual Paulista di Rio Claro, Brasil, menggunakan simulasi komputer untuk menunjukkan bahwa asteroid, yang berbagi orbitnya dengan Jupiter, bisa melakukan perjalanan secara terbalik sejak masa muda tata surya.

Karena asteroid di tata surya bayi terbentuk dari satu awan berputar-putar, mereka seharusnya semua telah melakukan perjalanan ke arah yang sama. Jadi, penjelasan terbaik, kata duo ini, adalah bahwa batu itu, yang dikenal sebagai BZ509 2015, bermigrasi dari sistem planet bintang yang lain di sini.

Sebelumnya tahun lalu, para astronom juga menemikan asteroid antar bintang pertama yang juga jalan memutari orbit dengan cara mundur. Namun hingga kini para ilmuan dan astronom enggan berspekulasi mengenai asteroid tersebut berasal dari luar tata surya.

"Ini tentu saja merupakan kemungkinan yang menarik," kata astronom Martin Connors dari Athabasca University di Kanada. Tapi, katanya, penelitian tidak menentukan apakah asteroid itu berasal dari luar tata surya.

Harianjogja.com, WASHINGTON—Sebuah asteroid terlihat di tata surya berada di orbit planet Jupiter. Bintang yang diketahui bernama Oumuamua ini mengelilingi orbit dengan cara unik.

Oumuamua ini tak seperti asteroid lain yang berputar mengelilingi orbit kedepan. Oumuamua ini justru berjalan mengelilingi orbit dengan cara mundur.

Dilansir Jaringan Informasi Bisnis Indonesia dari Sciencenews, Sabtu (26/5/2018), Astronom Fathi Namouni dari Observatorium Côte d'Azur di Nice, Prancis, dan Helena Morais dari Universidade Estadual Paulista di Rio Claro, Brasil, menggunakan simulasi komputer untuk menunjukkan bahwa asteroid, yang berbagi orbitnya dengan Jupiter, bisa melakukan perjalanan secara terbalik sejak masa muda tata surya.

Karena asteroid di tata surya bayi terbentuk dari satu awan berputar-putar, mereka seharusnya semua telah melakukan perjalanan ke arah yang sama. Jadi, penjelasan terbaik, kata duo ini, adalah bahwa batu itu, yang dikenal sebagai BZ509 2015, bermigrasi dari sistem planet bintang yang lain di sini.

Sebelumnya tahun lalu, para astronom juga menemikan asteroid antar bintang pertama yang juga jalan memutari orbit dengan cara mundur. Namun hingga kini para ilmuan dan astronom enggan berspekulasi mengenai asteroid tersebut berasal dari luar tata surya.

"Ini tentu saja merupakan kemungkinan yang menarik," kata astronom Martin Connors dari Athabasca University di Kanada. Tapi, katanya, penelitian tidak menentukan apakah asteroid itu berasal dari luar tata surya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : Bisnis Indonesia

Advertisement

Harian Jogja

Berita Terkait

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

Lomba Dirikan Tenda Darurat Meriahkan HUT Ke-20 Tagana

Jogja
| Sabtu, 20 April 2024, 16:47 WIB

Advertisement

alt

Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia

Wisata
| Jum'at, 19 April 2024, 20:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement