Advertisement
BNP2TKI: Penempatan Pekerja Migran Indonesia ke Luar Negeri Terus Menurun
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA--Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) telah menempatkan 1.598.522 Pekerja Migran Indonesia (PMI) sejak 2014 hingga 31 Mei 2019. Hal tersebut disampaikan Kepala BNP2TKI, Nusron Wahid.
"Jumlah penempatan PMI sektor formal mencapai 836.329 atau 52,32 persen sedangkan informal sebanyak 762.193 atau 47,68 persen," kata Nusron saat pembahasan Rapat Dengar Pendapat (RDP) BNP2TKI dengan Komisi IX DPR-RI sebagaimana siaran pers yang diterima di Jakarta, Senin (8/7/2019).
Advertisement
Dia mengatakan tren penempatan PMI ke luar negeri terus mengalami penurunan dari tahun ke tahun. Hal itu disebabkan penghentian penempatan PMI pada pengguna perseorangan ke kawasan Timur Tengah yang diberlakukan pemerintah melalui Peraturan Menteri No.260/2015 tentang Penghentian dan Pelarangan Penempatan Tenaga Kerja Indonesia pada Pengguna Perseorangan.
Nusron juga menyebutkan permintaan tenaga kerja oleh Jepang dalam kurun 2019-2022 sebanyak 350.000 di 14 sektor. Untuk sektor kesehatan di Jepang dibutuhkan 60.000 orang dan Indonesia bersaing dengan negara-negara lain untuk memenuhi kuota itu.
"Saya yakin PMI kita bisa menang, namun untuk itu dibutuhkan kemampuan bahasa Jepang yang baik. Diperlukan koordinasi dengan Kemenkes dan Kemnaker, karena termasuk tupoksi kementerian tersebut," kata dia.
RDP pada Senin tersebut dipimpin Wakil Ketua Komisi IX Saleh Partaonan Daulay didampingi Ichsan Firdaus bersama anggota Komisi IX lainnya.
Dalam RDP dengan agenda Penyempurnaan Alokasi Anggaran tersebut disimpulkan Komisi IX DPR RI menyetujui pagu indikatif BNP2TKI tahun Anggaran 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : antara
Berita Lainnya
- Ivar Jenner Bawa Indonesia Unggul 1-0 atas Irak, Tiket Olimpiade di Depan Mata
- Demo May Day Ricuh hingga Mahasiswa Luka-luka, Ini Kata Kapolrestabes Semarang
- Justin Hubner Kapten, Kelly Sroyer Starter, Sananta di Bangku Cadangan
- Laga Masih 1 Jam Lagi, Stadion Abdullah bin Khalifah Disesaki Suporter Garuda
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- LPS Siapkan Rp237 Miliar untuk Klaim Simpanan Nasabah, Berikut Daftar 10 Bank Bangkrut Tahun Ini
- SBI Perkuat Fokus Pada Efisiensi dan Inovasi Hadapi Tantangan Industri
- PLN UID Jateng DIY Kembali Raih Penghargaan Pendorong Pertumbuhan Ekonomi Masyarakat dalam Detik Jateng-Jogja Award
- Pecah Rekor! Inflasi Bawang Merah April 2024 Tertinggi sejak 2021
- BI Rate Naik, Penjualan Properti di DIY Terancam Lesu
Advertisement
Advertisement