Advertisement
KPPU Dorong Pasar Tradisional Menjadi Garda Depan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kantor Wilayah IV mendorong pasar tradisional di Jogja menjadi garda depan mengawal program stabilisasi harga. Guna mencapai hal tersebut, diperlukan data yang jelas mengenai kebutuhan pokok yang masuk ke pasar.
Kepala Kantor Wilayah IV KPPU, Dendy R. Sutrisno mengambil contoh saat ini tidak ada data berapa ayam yang masuk Beringharjo. Padahal barang setiap hari masuk, semisal mau menghitung lebih rigid dapat diketahui detail angkanya. Dengan begitu nantinya tidak ada lagi ditemui lagi kasus peternak over supply. Karena itu, dia mengajak peternak rakyat mengubah pola.
Advertisement
“Pasar yang diawasi tiga ini [Beringharjo, Kranggan, dan Demangan] bisa menjadi pilot project. Bikin pasar tradisional menjadi garda stabilisasi harga,” ucap Dendy di Griya Harian Jogja, Rabu (24/7).
Selain itu, Dendy juga menyingung tentang keberadaan ritel modern. Menurut dia, hingga saat ini belum ada kota yang memiliki aturan dan konsep yang jelas soal toko berjejaring. Ketika hal ini dibiarkan, hal yang mungkin terjadi adalah jumlah toko berjejaring bertumbuh sedangkan pasar tradisional sebagai wujud kearifan lokal berkurang. Baik dari sisi jumlah maupun sekadar luas pasar.
“Di Prancis, terakhir saya ke sana 2016. Tidak ada Carrefour di perkotaan, adanya justru di perbatasan dan bentuknya Carrefour Express. Konsep-konsep seperti ini bisa menjadi bahan pertimbangan,” ujarnya.
Selain dari sisi aturan toko berjejaring, dia juga mendorong pengembangan pasar tradisional bukan sebatas revitalisasi. Dendy justru menilai seharusnya pembangunan pasar tradisional harus disesuaikan dengan kebutuhan dan kearifan lokal tiap daerah. Namun, hal utama yang perlu diperhatikan pasar tradisional ialah keberadaan pasar yang bersih dan aman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Investor yang Bangun Pabrik Sepeda Motor Listrik di Jateng Berasal dari China
- 11 Bank Bangkrut di Awal 2024, Begini Nasib Isi Rekening Milik Nasabah
- Aprisindo: Idustri Alas Kaki Dalam Negeri Masih Menghadapi Tekanan
- Begini Perjalanan Bata, Merek Sepatu Legendaris yang Pilih Tutup Pabrik karena Merugi
- HET Beras Dikerek, Ekonom Ingatkan Dampaknya bagi Masyarakat
Advertisement
Advertisement