Advertisement
Startup Pariwisata Gencar Cari Investor
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA - Sejumlah perusahaan rintisan atau startup di bidang pariwisata ingin meningkatkan skala bisnisnya dan memperluas daerah jangkauan. Salah satu cara yang dilakukan adalah mencari pendanaan dari investor.
CEO Bobobox Indonesia Indra Gunawan menjelaskan, pihaknya menyediakan kapsul ruang tidur atau pods yang menawarkan kebutuhan bagi para pelancong dengan harga yang terjangkau . Meskipun menawarkan ruang yang terbatas, pods tersebut tetap dilengkapi dengan aplikasi dan sejumlah fasilitas yang menunjang keamanan dan kenyamanan pengunjung.
Advertisement
“Dengan menggunakan sistem modular , kami memanfaatkan efisiensi ruang sehingga biaya belanja kami jauh lebih hemat dibandingkan hotel budget,” ujarnya, belum lama ini.
Lebih lanjut, pihaknya mengaku tengah mencari pendanaan lebih lanjut untuk membiayai ekspansinya. Terakhir, perusahaan asal Bandung ini telah mendapatkan pendanaan Pra-Seri A dari
Alpha JWC Ventures, Genesia Ventures, dan tiga investor yang tidak disebutkan dengan nilai yang tidak disebutkan. Rencananya, suntikan modal tersebut akan dimanfaatkan untuk memperluas layanan di seluruh Indonesia dalam kurun waktu dua tahun mendatang.
Sejauh ini, pertumbuhan bisnis perusahaan terus mengalami peningkatan. Dari jumlah pods, pada 2018 lalu Bobobox telah memiliki 62 pods, dan ditargetkan bertambah menjadi 600 pods hingga akhir 2019, dan berlipat mencapai 6.000 pods pada 2020.
Data perusahaan menyebutkan pendapatan tahunan Bobobox pada 2018 menyentuh US$297.000, dan ditargetkan bertambah menjadi US$2,8 juta pada 2019 dan menjadi US$31,68 juta pada 2020.
“Kami bertujuan untuk menjadi biggest chain accommodation di Indonesia pada tahun 2020 dengan operasi di lebih dari 200 lokasi, dari saat ini 169 lokasi. Kami berencana membangun tempat baru di sekitar Jakarta, Bogor, Bali, dan Yogyakarta,” ujarnya.
Senada, CEO Frame A Trip Endra Marsudi juga mengaku tengah menggalang pendanaan untuk ekspansi yang lebih luas. Perusahaan yang menghubungkan fotografer lokal dengan wisatawan itu juga berencana merilis produk baru tahun ini.
“Saat ini kami masih fokus menawarkan jasa foto untuk liburan keluarga atau personal. Tahun ini kami berencana mengembangkan produk kami dan menawarkan jasa foto untuk bisnis atau korporasi,” ungkapnya.
Didirikan pada 2017, dia mengaku traksi pertumbuhan pengguna jasanya terus meningkat. Hal ini salah satunya juga berkat kehadiran aktris Dian Sastrowardoyo yang juga menjabat di manajemen perusahaan.
Dia menambahkan sejauh ini, pihaknya menawarkan jasa foto mulai dari US$118 untuk 40 file foto yang telah diedit. Dari setiap foto, pihaknya mengaku mengambil keuntungan 30% hingga 50%
“Kami sedang mencari mitra strategis yang memiliki visi yang sama untuk meningkatkan skala bisnis kami,” ujarnya.
Dalam waktu 2,5 tahun mendatang, pihaknya menargetkan dapat menyediakan layanan di 300 kota baik dalam maupun luar negeri, dan menghubungkan lebih dari 700 fotografer lokal dalam platformnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis.com
Berita Lainnya
- Direktur Program Trans 7 Ramaikan Bursa Pilkada Gunungkidul 2024
- Termasuk Claudia Scheunemann, Ini 23 Pemain Garuda Pertiwi di AFC Women's Cup
- Diantar Puluhan Pendukung, Roy Saputra Ambil Formulir Pendaftaran Cawawali Solo
- Selamat! Ipswich Town Promosi ke Premier League, Foto Elkan Baggott Terpampang
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Harga Tiket Rp20.000, Begini Cara Membeli Tiket KA Bandara YIA
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ekosistem Kendaraan Listrik di RI Segera Terbentuk, Ini Kata Jokowi
- Bulan Depan, Pabrik Baterai Listrik Mulai Produksi di Indonesia
- 1.213 BPR/BPRS Penuhi Modal Inti Minimum Rp6 Miliar, OJK: Hanya 5 Persen yang Belum
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 Mei 2024 Turun Rp5.000 Jadi Makin Murah
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
- Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN di PEVS 2024
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
Advertisement
Advertisement