Advertisement
OJK: Bank Tak Perlu Buka Banyak Cabang
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA – Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wimboh Santoso mengatakan pembukaan kantor cabang sebuah bank di daerah-daerah dinilai sudah tidak diperlukan seiring dengan perkembangan teknologi.
Menurut Wimboh, upaya bank meningkatkan pelayanan dengan membuka kantor cabang baru sudah tak lagi efektif. Hal ini dinilai memakan biaya yang tidak sedikit dan membutuhkan waktu lebih lama untuk beroperasi secara optimal.
Advertisement
Salah satu cara yang lebih mudah menurutnya adalah dengan menurunkan sejumlah agen ke wilayah-wilayah itu untuk secara aktif mendatangi masyarakat. Kehadiran agen dinilai dapat menggantikan kantor-kantor cabang yang selama ini hadir di wilayah.
“Cara buka cabang dan kemudian meminta insentif itu metode yang sudah using. Cukup dengan ada kantor cabang terdekat yang mengurus agen-agen tersebut, biar nanti agen itu yang terjun ke remote area,” jelas belum lama ini.
Ia mengatakan, cara ini dapat mengurangi biaya operasional bank secara signifikan karena tidak mengeluarkan uang untuk membangun kantor ataupun menggaji lebih banyak tenaga kerja. Hal ini juga nantinya dapat berimbas pada turunnya suku bunga yang diberlakukan bank-bank tersebut.
"Jadi tak perlu ramai-ramai, seperti BRI buka cabang unit di remote area. Enggak perlu. Sekarang teknologi memungkinkan dengan membuka agen sebagai hub untuk kredit ritel, untuk tabungan, atau servis lain,” imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis.com
Berita Lainnya
- Selamat! Ipswich Town Promosi ke Premier League, Foto Elkan Baggott Terpampang
- Studi Ungkap Wanita 40 Persen Berisiko Alami Depresi saat Perimenopause
- Tepergok di Cawas, Pelaku Pencurian Ngaku Pernah Beraksi di Kalikotes Klaten
- Melaju ke Final, BNI Apresiasi Keberhasilan Tim Thomas dan Uber Indonesia
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Sunaryanta Minta Orang Tua Awasi Anak dari Ancaman Media Sosial
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ekosistem Kendaraan Listrik di RI Segera Terbentuk, Ini Kata Jokowi
- Bulan Depan, Pabrik Baterai Listrik Mulai Produksi di Indonesia
- 1.213 BPR/BPRS Penuhi Modal Inti Minimum Rp6 Miliar, OJK: Hanya 5 Persen yang Belum
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 Mei 2024 Turun Rp5.000 Jadi Makin Murah
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
- Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN di PEVS 2024
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
Advertisement
Advertisement