Advertisement
Mau Liburan Lancar Jaya? Ini Masukan dari Asita
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Wisatawan diimbau mempersiapkan rencana perjalanan jauh-jauh hari agar saat liburan bisa berjalan lancar.
Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel Agencies (Asita) atau Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Udhi Sudiyanto mengatakan November dan Desember bukan masa high season. Namun, wisata di DIY masih ramai karena tertolong banyaknya pertemuan dan gathering yang digelar di DIY.
Advertisement
"Untuk high season biasanya Juli dan Agustus, artinya November dan Desember bukan termasuk high season. Meskipun demikian untuk wisnus (wisatawan nusantara) kami tertolong oleh banyaknya meeting ataupun gathering yang diadakan di DIY," kata dia, Selasa (10/12).
Ia mengungkapkan hal ini memberikan dampak positif. Sementara untuk wisatawan mancanegara, pada akhir tahun mereka biasanya lebih suka menghabiskan waktu bersama keluarga di negaranya.
Ia mengatakan untuk wisatawan yang ingin berakhir tahun di DIY, tentunya DIY memiliki objek yang bagus untuk dikunjungi baik itu wisata alam maupun budaya. Spot-spot baru wisata pun banyak bermunculan di DIY.
Di samping itu, banyak desa wisata yang menawarkan pengalaman perdesaan yang unik yang mungkin tidak ada di daerah mereka. "Kami sarankan untuk akhir tahun hendaknya wisatawan memesan paket jauh-jauh hari sebelumnya. Untuk menghindari fully booked," ujar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Jalan Rusak di Sleman Tak Kunjung Diperbaiki, Warga Pasang Spanduk Obyek Wisata Jeglongan Sewu
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- AirAsia Batalkan Penerbangan ke Malaysia Akibat Erupsi Gunung Raung di Sitaro Sulut
- Rupiah Melemah, HIPMI Usulkan Ini kepada Pemerintah
Advertisement
Advertisement