Advertisement
PHRI DIY: Tamu dari Zona Merah Wajib Tunjukkan Surat Sehat dan Pindai Kode QR
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Tamu yang berasal dari zona merah Covid-19 dan akan menginap di hotel di wilayah DIY, wajib menunjukan surat keterangan sehat dari dokter, dan mengisi data dengan memindai kode QR.
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono mengatakan untuk prosedur menginap di hotel di tengah pandemi Covid-19, selain standar operasional prosedur (SOP) seperti pengecekan suhu tubuh, kewajiban menggunakan masker, cuci tangan, kartu identitas dan riwayat perjalanan tamu juga akan dicek.
Advertisement
“Bila dari zona merah kami minta surat keterangan sehat dari dokter. Kami tegaskan untuk disiplin, ketat, jujur dalam melaksanakan protokol kesehatan. Jika ada tamu yang ngeyel tidak mematuhi aturan, kami tegur untuk mengikuti aturan yang ada, atau kami minta pindah ke hotel lain. Kami sudah sepakat jangan ada klaster baru di hotel dan restoran kami,” kata Deddy, Kamis (16/7/2020).
Dia mengatakan PHRI DIY memiliki Satgas Covid-19 yang membantu menangani masalah pandemi ini. Satgas ini diberikan tugas untuk memberikan self assesment ke anggota, kemudian satgas akan memverifikasi yang disampaikan. Bila sudah lengkap akan datang tim untuk meninjau secara langsung.
“Umtuk yang belum jadi anggota, baru Kota Jogja yang telah koordinasi dengan camat untuk mengimbau kepada hotel dan restoran mematuhi protokol pencegahan Covid-19. Untuk di tingkat kabupaten kami sudah sampaikan ketua-ketua BPC [Badan Pengurus Cabang] PHRI untuk koordinasi dengan pemkab-nya masing-masing,” ujarnya.
Adapun untuk hotel dan restoran yang telah buka, saat ini ada 122 dari 400-an anggota PHRI DIY. Kegiatan meeting, incentive, convention, and exhibition (MICE) juga mulai berjalan. Okupansi juga mulai meningkat, meski masih dominan tamu dari DIY dan sekitarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Lonjakan Kasus DBD, Dinas Kesehatan DIY Belum Adakan Rapid Test
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Begini Perjalanan Bata, Merek Sepatu Legendaris yang Pilih Tutup Pabrik karena Merugi
- HET Beras Dikerek, Ekonom Ingatkan Dampaknya bagi Masyarakat
- Update Harga Bahan Pokok Hari Ini 6 Mei 2024: Beras, Minyak Goreng, Bawang Putih Naik
- PLN Sukses Kawal Keandalan Pasokan Listrik Gelaran Proliga Jatidiri 2024 dengan Backup Listrik 4 Lapis Tanpa Kedip
- Listrik Masuk Sawah, Petani Sragen Untung 35% LebihBanyak dengan Program Electrifying Agriculture PLN
- Penerbangan Langsung Bandara YIA-Bangkok Diminta Segera Dibuka
- Ekonomi DIY Triwulan I 2024 Tumbuh 5,02 Persen, Tertinggi di Pulau Jawa
Advertisement
Advertisement