Advertisement
Pengguna Restrukturisasi Kredit Terdampak Pandemi Semakin Menurun
Advertisement
Harianjogja.com, MAGELANG- Program restrukturisasi kredit terhadap nasabah terdampak pandemi Covid-19 di Bank Bapas 69 Magelang menunjukkan perkembangan yang baik.
Direktur Utama PT BPR Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang, Rohmad Widodo menyebutkan hingga 1,5 tahun terjadinya Pandemi Covid-19 di Tanah Air, saat ini masih ada 848 nasabah yang memanfaatkan program restrukturisasi kredit, dengan nilai total kredit Rp33 miliar.
Advertisement
"Jumlah ini sudah turun banyak dari saat awal pandemi ada 1.767 nasabah dengan nilai kredit Rp75 miliar," jelas Rohmad, didampingi Direktur Umum dan Kepatuhan PT BPR Bank Bapas 69, Diah Retno Audiani, Jumat (13/8/2021).
Baca juga: Ini 3 Tahapan Pengujian KA Bandara YIA Sebelum Beroperasi
Program restrukturisasi kredit ini diberikan pada debitur dari berbagai kalangan. Debitur yang mengalami kesulitan usaha karena terdampak pandemi Covid-19 bisa mengajukan restrukturisasi kredit. Pihak bank bisa memberikan restrukturisasi kredit di antaranya berupa diskon bunga 25% hingga 30%.
Rohmad Widodo menjelaskan jika nantinya program restrukturisasi kredit ini dihentikan pada Maret 2022, maka Bank Bapas 69 telah melakukan antisipasi dengan menyiapkan Penyisihan Penghapusan Aktiva Produktif (PPAP) sebesar Rp19 miliar.
Lebih lanjut ia menambahkan bank milik Pemerintah Kabupaten Magelang ini terus berupaya agar tetap produktif dan proaktif di masa pandemi Covid-19. Program lain di antaranya melakukan digitalisasi dengan meluncurkan aplikasi Quick Bapas sebagai aplikasi transaksi berbasis android.
Baca juga: Kepala Cabang Showroom di Sleman Gelapkan Setoran Mobil Rp98 Juta
"Kami juga mengendalikan stabilitas likuiditas untuk efisiensi biaya, mengoptimalkan media sosial untuk berkomunikasi promosi produk dan juga memberikan bantuan untuk masyarakat terdampak pandemi," jelasnya.
Adapun dalam rangka HUT Bank Bapas 69 ke-52 pada 9 September akan dilaunching Mobil Kas Keliling, untuk memberikan percepatan layanan jangkauan kepada nasabah termasuk ke sekolah-sekolah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Daftar 8 Caleg Perempuan Terpilih DPRD Bantul yang Ditetapkan KPU
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Pecah Rekor! Inflasi Bawang Merah April 2024 Tertinggi sejak 2021
- BI Rate Naik, Penjualan Properti di DIY Terancam Lesu
- Penerimaan Pajak DPJ DIY Sampai April 2024 Tercatat Sebesar 33,9 Persen
- Inflasi DIY April 2024 Sebesar 0,09 Persen, Sektor Transportasi Jadi Biangnya
- Fantastis! Perputaran Uang Judi Online di Indonesia Capai Rp327 Triliun
- BI DIY: Inflasi April 2024 Terjaga Meski Ada Momen Lebaran
- Disperindag DIY Dorong Industri Menyasar Pasar Dalam Negeri
Advertisement
Advertisement