Advertisement
Lebih Baik Menginap Lebih Lama di ARTOTEL Yogyakarta
ARTOTEL Yogyakarta selalu setia memberikan pengalaman berbeda yang tak terlupakan kepada para pelanggan setianya. - Istimewa
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA – ARTOTEL Yogyakarta selalu setia memberikan pengalaman berbeda yang tak terlupakan kepada para pelanggan setianya.
Dengan tetap mematuhi aturan pemerintah untuk menjaga jarak, taat protokol kesehatan, dan memastikan kesehatan para staf, ARTOTEL Yogyakarta tetap membuka pintu bagi para tamu.
Advertisement
Promosi yang ditawarkan kali ini berupa promo kamar ‘’STAY LONGER EVEN BETTER’’dan promo makanan All Wrapped-Up dari ROCA Restaurant. Keistimewaan promosi kamar ARTOTEL Yogyakarta adalah promo yang ditawarkan Bayar 2 Malam dan Gratis 1 Malam, dan Bayar 5 Malam Gratis 2 Malam tanpa sarapan pagi.
Lebih menariknya lagi, tamu juga akan mendapatkan Voucher F&B harian sebesar Rp 50.000 (Min. konsumsi Rp 200.000) yang dapat langsung digunakan untuk menikmati makanan maupun minuman special dari ROCA Restarant selama menginap. Periode pemesanan promo ini berlaku mulai dari tanggal 2 September – 30 November 2021, dan periode menginap dimulai dari tanggal 2 September – 20 December 2021.
Selain itu, ROCA restoran juga memberikan penawaran yang tak kalah menarik. Ada dua menu dari promo makanan All Wrapped-Up yaitu Classic Caesar Wraps dan Authentic Spicy Barbeque Wraps dengan harga Rp 25.000 ++ /pcs. Promo ini dapat dinikmati dari tanggal 1 September – 30 September 2021.
Tentunya kebersihan dan kesehatan tamu adalah pelayanan nomor satu yang ditawarkan ARTOTEL Yogyakarta, dimana pengecekan suhu tubuh, mencuci tangan, menggunakan masker, dan menyediakan hand sanitizer bagi tamu dan staf, hingga panggilan petugas kesehatan yang siap siaga jika para tamu butuhkan.
Tuning Mamiek, General Manager ARTOTEL Yogyakarta menyatakan, ARTOTEL Yogyakarta akan terus berkomitmen memberikan pelayanan dan akomodasi terbaik sesuai dengan kebutuhan para tamu, dan akan tetap menjunjung tinggi dan mentaati peraturan pemerintah tentang pembatasan kegiatan dan taat protokol kesehatan.” (ADV)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Sebagian Harga Bahan Kebutuhan Pokok Naik Tipis, Beras Melandai
Duh, Sebuah Bank Syariah Dinyatakan Bangkrut, Berikut Kronologinya
Rupiah Melemah, HIPMI Usulkan Ini kepada Pemerintah
Advertisement
Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
Advertisement
PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
Antisipasi Perang Iran Israel, Program Gas Murah Bakal Dilanjutkan
INNSiDE Yogyakarta Umumkan Pemenang Grand Prize Bu Iin
Advertisement
Dampak Perang Iran Vs Israel, Harga Gandum dan Kedelai Terancam Naik
Berita Pilihan
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
- Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Advertisement
Alert! Stok Darah di DIY Menipis, PMI Dorong Instansi Gelar Donor Darah
Advertisement
Kota Isfahan Bukan Hanya Pusat Nuklir Iran tetapi juga Situs Warisan Budaya Dunia
Advertisement
Berita Populer
- PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
- Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi
- Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
- Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
- Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
- OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
- Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
Advertisement
Advertisement
