Advertisement

Inovasikan Metode Pembelajaran Hibrida, Ini yang Dilakukan Zenius-Primagama

Herlambang Jati Kusumo
Minggu, 22 Mei 2022 - 21:27 WIB
Arief Junianto
Inovasikan Metode Pembelajaran Hibrida, Ini yang Dilakukan Zenius-Primagama Founder dan Chief Education Officer Zenius, Sabda PS (tengah) dan Online Merge Offline (OMO) Chief Business Unit Zenius, Eko Bramantyo (kanan), saat jumpa pers di Hotel Harper Malioboro, Jumat (20/5/2022). - Harian Jogja/Herlambang Jati Kusumo

Advertisement

Harianjogja.com, JOGJA—Zenius menjalin kolaborasi dengan Primagama untuk memajukan pendidikan Indonesia di tengah tantangan pandemi Covid-19. Kolaborasi tersebut melahirkan New Primagama Powered by Zenius yang berfokus pada hybrid learning melalui pendekatan two-teachers model.

Founder dan Chief Education Officer Zenius, Sabda PS mengatakan sektor pendidikan mendapatkan tantangan yang besar di tengah pandemi Covid-19. Pelajar harus mengikuti belajar mengajar secara daring.

Advertisement

“Betapapun itu, pembelajaran online dan offline masing-masing memiliki keunggulan dan kelemahan Oleh karena itu, melalui two-teachers model, siswa akan mendapat pelajaran dari tutor dari online dan offline,” kata Sabda, saat jumpa pers di Hotel Harper Malioboro, Jumat (20/5/2022).

BACA JUGA: Puluhan Bartender Beradu Racik Cocktail di Artotel

Pembelajaran online akan memberikan fleksibilitas bagi siswa untuk belajar. Melalui pembelajaran daring, siswa bisa belajar apa saja, kapan saja, dan di mana saja. Sementara pembelajaran offline memungkinkan siswa untuk bertanya pada tutor secara langsung dan berinteraksi dengan siswa lain, yang akan meningkatkan motivasi mereka untuk belajar.

Online Merge Offline (OMO) Chief Business Unit Zenius, Eko Bramantyo menjelaskan lebih lanjut pendekatan two-teachers model adalah model pembelajaran gabungan antara online dan offline. “Tutor Zenius akan mengajar secara online melalui aplikasi Zenius secara serentak di outlet-outlet New Primagama. Sementara tutor offline New Primagama akan membantu siswa memperdalam materi yang diberikan sebelumnya,” ucap Eko.

Pembelajaran hibrida ini juga didukung perusahaan pelat merah Telkom Indonesia. Executive Vice President Divisi Business Service (DBS) Telkom Indonesia, Pontjo Suharwono mengatakan Telkom Indonesia berkomitmen untuk mewujudkan bangsa yang lebih sejahtera dan berdaya saing melalui percepatan pembangunan infrastruktur dan platform digital cerdas.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Advertisement

Harian Jogja

Video Terbaru

Advertisement

Harian Jogja

Advertisement

alt

LITERASI KESEHATAN: Warga Lansia Diminta Bijak Memilih Jenis Olahraga

Gunungkidul
| Jum'at, 26 April 2024, 22:07 WIB

Advertisement

alt

Sandiaga Tawarkan Ritual Melukat ke Peserta World Water Forum di Bali

Wisata
| Sabtu, 20 April 2024, 19:47 WIB

Advertisement

Advertisement

Advertisement