Advertisement
Dari Kedai Nasi Goreng hingga Dapat Investor Hotman Paris, Begini Sejarah Holywings
Advertisement
Harianjogja.com, SOLO - Sedikitnya 12 outlet Holywings di Jakarta secara resmi ditutup oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Melalui Pemerintah Provinsi (Pemprov), Anies resmi mencabut izin usaha 12 outlet Holywings tersebut.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Provinsi DKI Jakarta, Benny Agus Chandra mengatakan hal tersebut sesuai dengan arahan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Advertisement
Pencabutan izin tersebut juga merupakan rekomendasi dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) Provinsi DKI Jakarta dan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (DPPKUKM) Provinsi DKI Jakarta yang menemukan adanya pelanggaran di Holywings Group.
"Sesuai arahan gubernur untuk bertindak tegas, sesuai ketentuan dan menjerakan, serta mendasarkan pada rekomendasi dan temuan dua OPD Pemprov DKI Jakarta, maka kami selaku Dinas PM-PTSP mencabut izin usaha 12 outlet Holywings di Jakarta sesuai ketentuan yang berlaku,” kata Benny dikutip dari laman PPID DKI Jakarta, pada Senin (27/6/2022).
Penutupan ini dilakukan akibat buntut dari promo kontroversional yang dinilai menyinggung pihak agama tertentu.
Sebelumnya, Holywings mengeluarkan promo minuman gratis setiap hari Kamis bagi pengunjung yang memiliki nama Muhammad dan Maria.
Hal itu pun turut menyeret sejumlah pihak, salah satunya Hotman Paris Hutapea yang menjadi investor di rumah beer ini.
Sejarah Holywings
Holywings yang cabangnya telah menjamur di berbagai kota di Indonesia ini ternyata dulunya adalah kedai nasi goreng.
Holywings pertama kali berdiri di tahun 2014 yang menaungi beer house, klab malam, dan lounge. Sebelumnya, beer house ini berada di kawasan Kelapa Gading (Jakarta Utara) dengan nama Kedai Opa.
Melalui kanal YouTube Holywings, Ivan Tanjaya selaku Co-Founder Holywings memberikan keterangan mengenai sejarah Holywings.
Ia bersama dengan Eka Setia Wijaya membuka kedai yang menu utamanya adalah nasi goreng. Karena pendapatan sedikit dan berakhir boncos, keduanya akhirnya berubah haluan.
Bersama dengan tiga rekan lainnya, mereka akhirnya mendirikan Holywings. Akibat kesuksesan Holywings, mereka mendapat pendanaan dari Hotman Paris dan artis Nikita Mirzani.
Pada Mei 2021 lalu, Hotman Paris mengumumkan menjadi pemegang saham Holywings bersama Nikita Mirzani. Hotman Paris mengaku sampai mencairkan empat depositonya untuk membeli saham Holywings.
"Pada saat itu gua pikir nih, gua geber (Kedai Opa) mati, gua tahan gua mati juga. Habis itu gua sama Eka berpikir ya udah lah kita ganti konsep total. Ganti konsep total sesuai apa yang gua belajar dari China, minum sambil makan sambil live music," tutur Ivan dikutip dari Youtube Holywings.
Terinspirasi dari steak Holycow, Ivan akhirnya memberikan nama bar-nya dengan nama Holywings. Dari situ, menu utama yang disajikan yakni sayap ayam.
Namun untuk menarik pengunjung, Holywings turut menjual minuman beralkohol dengan adanya live music sebagai hiburan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : bisnis indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Dua Kali Terkena Serangan Jantung, Krasno Bersyukur Biaya Perawatan Ditanggung BPJS Kesehatan
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Berkomitmen Tingkatkan Literasi Keuangan, Jago Syariah Ambil Bagian dalam Halal Fair 2024
- Sudah Ada 11 Bank Bangkrut Sepanjang Tahun Ini, LPS: Kami Siap Klaim Dana Nasabahnya
- Ekosistem Kendaraan Listrik di RI Segera Terbentuk, Ini Kata Jokowi
- Bulan Depan, Pabrik Baterai Listrik Mulai Produksi di Indonesia
- 1.213 BPR/BPRS Penuhi Modal Inti Minimum Rp6 Miliar, OJK: Hanya 5 Persen yang Belum
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 Mei 2024 Turun Rp5.000 Jadi Makin Murah
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
Advertisement
Advertisement