Advertisement
Analis Prediksi BI Kerek Suku Bunga
Advertisement
Harianjogja.com, JAKARTA — Jelang pengumuman Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia (BI) pada Selasa (23/8/2022), analis memperkirakan BI akan menaikkan suku bunga untuk pertama kalinya sepanjang tahun ini.
Director & Chief Investment Officer, Fixed Income Manulife Aset Manajemen Indonesia Ezra Nazula Ridha menyampaikan kenaikan suku bunga sendiri menurutnya tidak akan mempengaruhi pasar obligasi Indonesia secara langsung. Mengingat pasar sebelumnya sudah berekspektasi akan kenaikan suku bunga Indonesia tahun ini. Namun pengaruh kenaikan suku bunga lebih pada ekspektasi inflasi kedepannya.
Advertisement
“Kami ekspektasi BI rate akan naik 2-3 kali ditahun ini. Kenaikan pertama di kuartal III/2022,” ungkap Ezra kepada Bisnis — Jaringan Harianjogja.com, Senin (22/8/2022).
Sementara itu, Ezra menilai sentimen global masih akan mempengaruhi pasar obligasi Indonesia khususnya data-data ekonomi AS dan arah pergerakan The Fed dan imbal hasil US Treasury. “Selama angka inflasi AS sudah mencapai level tertinggi dan mengarah turun dan kenaikan The Fed masih terukur maka volatilitas pasar lebih terjaga dan di medium term imbal hasil 10 tahun Indonesia dapat kembali turun ke level 6,5 - 7 persen,” jelasnya.
Berdasarkan data World Government Bonds, Senin (22/8/2022), yield obligasi Indonesia saat ini berada di level 7,16 persen. Sebelumnya, PT Infovesta Utama dalam laporan mingguannya memperkirakan Bank Indonesia belum akan menaikkan suku bunga pada RDG pekan ini.
Hal tersebut berkaitan dengan pernyataan BI dalam keterangannya pada konferensi pers terkait Pembukaan Rakornas Pengendalian Inflasi Tahun 2022 pada Kamis (18/8/2022) lalu yang belum berencana menaikkan suku bunga acuan.
“Sehingga dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI pekan ini kemungkinan suku bunga masih tetap di level 3,5 persen karena inflasi inti yang tercatat masih relatif rendah,” tulis Infovesta dalam laporan mingguannya, dikutip Senin (22/8/2022).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Pembunuhan Pengusaha Tembaga Boyolali: Pelaku Warga Sragen dan Kenal Korban
- Pengusaha Tembaga yang Meninggal Dibunuh Ternyata Pendiri Boyolali Runners
- Fokus Transformasi, Telkom Bagikan Dividen Rp17,68 Triliun atau Tumbuh 6,5%
- Status Gunung Ruang Masih Awas, Evakuasi Warga Tagulandang Terus Berlanjut
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Ratusan Guguran Lava Picu Perubahan Morfologi Kubah Barat Daya Gunung Merapi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
- Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN di PEVS 2024
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Rayakan HUT Ke-34, BPR Profidana Paramitra Optimistis Terus Berkembang
- Rakernas IMA 2024, Menguatkan Kesejahteran Ekonomi Semua Lapisan Masyarakat
- Investor yang Bangun Pabrik Sepeda Motor Listrik di Jateng Berasal dari China
- 11 Bank Bangkrut di Awal 2024, Begini Nasib Isi Rekening Milik Nasabah
Advertisement
Advertisement