Advertisement
Airlangga Sampaikan Akselerasi Infrastruktur dan Peningkatan Investasi ke Jokowi
Advertisement
JAKARTA-Pembangunan infrastruktur dan peningkatan investasi di Indonesia terus didorong untuk menguatkan perekonomian nasional.
Usai Rapat Internal (Rapint) dengan Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Rabu (24/8/202), Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan beberapa hal terkait percepatan penyelesaian proyek perkeretaapian, hasil kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jepang, dan juga terkait investasi.
Advertisement
Dalam kesempatan tersebut, Menko Airlangga menyampaikan bahwa dalam proyek strategis MRT Jakarta North South dilaporkan terdapat kenaikan project cost dari 22,5 triliun rupiah menjadi 26 triliun rupiah. Kenaikan tersebut terjadi akibat kompleksitas kontruksi dan kondisi lahan yang tidak stabil karena masuk ke dalam Kota Tua, sehingga perlu lebih berhati-hati. Menko Airlangga menambahkan bahwa panjang MRT Jakarta North-South sepanjang 12,3 km seluruhnya masuk di underground. Berbeda dari yang sebelumnya yaitu 15,7 km yang terdiri dari 5,7 km underground dan elevated 10 km.
“Arahan Bapak Presiden tentu untuk melihat titik akhir daripada proyek ini, karena titik akhirnya yang direncanakan sekarang di Ancol Barat itu masih ada beberapa masalah lahan sehingga diminta dipertimbangkan dan dicarikan alternatif lain di wilayah Ancol ataupun di Marina. Tentu ini nanti diharapkan dari perolehan lahan baik dari Menteri ATR/BPN maupun Gubernur DKI,” ungkap Menko Airlangga dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Kamis (25/8/2022).
Kemudian terkait kunjungan Presiden Joko Widodo ke Jepang, Menko Airlangga menyampaikan bahwa terdapat beberapa catatan yang disampaikan dalam Rapint tersebut. Pertama, terkait evaluasi Indonesian-Japan Economic Partnersip Agreement (IJEPA) yang diharapkan dapat selesai sebelum Konferensi Tingkat Tinggi G20 di Bali. Kedua, juga disampaikan dalam Rapint tersebut bahwa Pemerintah Jepang telah menerima sertifikasi new ISPO dan juga memperluas usulan akses pasar untuk produk tuna kaleng, kopi, produk laut, serta produk buah-buahan tropis seperti mangga, nanas, dan pisang.
“Ini diharapkan bisa masuk dalam general review IJEPA dimana post tarifnya bisa diperbaiki,” kata Menko Airlangga.
Selanjutnya terkait dengan investasi, Menko Airlangga menyampaikan bahwa dalam Rapint tersebut dilaporkan beberapa investasi yakni Mitsubishi yang telah berkomitmen berinvestasi 10 triliun rupiah untuk Xpander EV, Toyota Group yang berinvestasi sebesar 27,1 triliun rupiah selama tahun 2022-2026, dan beberapa investasi lainnya termasuk di sektor retail. Kemudian, dalam Rapint tersebut juga dilaporkan mengenai Pelabuhan Patimban yang akan terus dilanjutkan pada tahap ke dua tahun 2024-2025 dengan investasi sekitar 7,58 triliun rupiah dan juga persiapan untuk fasilitas tahap ketiga KPBU sebesar 3,86 triliun rupiah.
Menutup penjelasannya, Menko Airlangga menyampaikan terkait dengan proyek lain yaitu proyek LNG Masela, dimana Pemerintah diharapkan dapat menegosiasikan investasi yang direncanakan sekitar 287 triliun rupiah dari Shell.
“Arahan Bapak Presiden ini untuk segera dinegosiasikan dan dicarikan investor baru termasuk mempertimbangkan sovereign wealth fund Indonesia (INA) untuk masuk dalam proyek tersebut,” pungkas Menko Airlangga.*
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ekosistem Kendaraan Listrik di RI Segera Terbentuk, Ini Kata Jokowi
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 Mei 2024 Turun Rp5.000 Jadi Makin Murah
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
- Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN di PEVS 2024
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Rayakan HUT Ke-34, BPR Profidana Paramitra Optimistis Terus Berkembang
- Rakernas IMA 2024, Menguatkan Kesejahteran Ekonomi Semua Lapisan Masyarakat
Advertisement
Advertisement