Advertisement
H-2 Lebaran Okupansi Hotel Diprediksi Naik hingga 40 Persen
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Penurunan okupansi hotel tergolong wajar di saat Bulan Puasa. Kenaikan akan terjadi diperkirakan hingga 40% saat H-2 Lebaran 2023 mendatang. Saat ini perhotelan lebih banyak mendulang pendapatan dari kegiatan buka puasa bersama (Bukber) dari masyarakat.
“Untuk okupansi memang menurun, terjadi di semua ya. Saat ini banyak untuk kegiatan Bukber, itu sangat bagus dan efektif karena saat ini yang mendulang rezeki di kegiatan buka puasa,” kata GM Royal Darmo Hotel Joko Paromo kepada wartawan di sela-sela pembagian takjil di Kawasan Malioboro, Jumat (31/3/2023) lalu.
Advertisement
BACA JUGA : 2 Hotel di Jogja yang Izinnya Akan Dicabut Pemkot
Ia menambahkan okupansi hotel saat ini berada di angka 17-25 % karena berpengaruh beberapa hal, sehinggag masih rendah belum maksimal. Persentase keterisian saat ini diisi dari kalangan beragam, mulai dari turis domestik hingga mancanegara. Kemungkinan nanti menjelang lebaran akan lebih banyak pemesanan terutama pada H-2 Lebaran.
“Bukber yang banyak, pemesanan kamar ada yang booking tetapi belum meningkat karena situasi dan kondisi ini semoga nanti lebih membaik lagi. Ini akan meningkat di dua hari sebelum Lebaran, prediksi kami sudah mencapai hampir 40 persen,” katanya.
Meski ada larangan PNS menggelar Bukber, akan tetapi pemesanan masih banyak dari kalangan masyarakat umum. “Berpengaruh bagi kami semoga sebentar saja, semoga lebih jelas lagi apakah [bukber] itu pakai uang pribadi atau dari negara belum tahu pasti. Harapannya untuk uang pribadi tidak ada masalah. Tetapi kita ikuti aturan dari pemerintah demi kemajuan UMKM, ekonomi saat ini baru akan bangkit,” katanya.
BACA JUGA : Perhotelan di Jogja Lebih Cepat Pulih Ketimbang Bali
Dalam kesempatan itu dibagikan ratusan paket takjil kepada masyarakat di Jalan Kemetiran Kidul atau berada di sisi barat Malioboro. Adapun pihak yang menerima selain dari pengguna jalan, juga warga sekitar, driver ojol hingga tukang becak di sekitar lokasi.
“Pembagian takjil ini merupakan kegiatan rutin kami, selain ini ada juga kegiatan sosial seperti menyasar anak yatim. Untuk menu yang kami bagikan ada makanan berat, harapannya bisa membantu warga dan pengguna jalan,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kondisi Jalan Gelap, Pengendara Motor Meninggal seusai Tabrak Truk di Sragen
- Strategi Bata Tutup Pabrik Disebut Kurang Tepat di Tengah Pertumbuhan Industri
- Tak Penuhi Rekomendasi OJK, Izin Usaha PT Tani Fund Madani Indonesia Dicabut
- Unesco Menetapkan Tiga Warisan Dokumenter RI sebagai Memory of The World
Berita Pilihan
- Asita DIY Siap Dilibatkan Pembahasan Penerbangan Internasional di YIA
- Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menteri Perindustrian Beberkan Rencana Lanjutannya
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
Advertisement
Jadwal Layanan SIM di Bantul Mei 2024, Ini Lokasi dan Waktunya
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Begini Respons ASITA Terkait 17 Bandara Internasional yang 'Turun Kasta'
- Gojek Plus Diluncurkan untuk Perluas Daya Tarik Segmen dengan Jaminan Diskon
- Nana Sudjana Dorong Bank Jateng Genjot Penyaluran Kredit Perumahan Subsidi
- Kenaikan HET Minyakita Bisa Bedampak pada Penurunan Daya Beli Masyarakat
- Asita DIY Siap Dilibatkan Pembahasan Penerbangan Internasional di YIA
- Izin Eksport Konsentrat Tembaga Freeport Diperpanjang
- KiriminAja Gelar Halal bi Halal SahabatKA untuk Memperat Silaturahmi dan Sharing Bersama
Advertisement
Advertisement