Advertisement
BNN Provinsi DIY Sinergi dengan JNE Gelar Operasi P4GN
Advertisement
JOGJA—Dalam rangka pelaksanaan kegiatan P4GN (Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika), BNN atau Badan Narkotika Nasional provinsi DI Yogyakarta menggelar operasi P4GN.
Operasi P4GN yang merupakan hasil kerjasama BNN Provinsi DIY, Unit Anjing Pelacak (K-9) Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Jawa Tengah dan D.I.Yogyakarta dan JNE Yogyakarta digelar pada Kamis 27/4 di area warehouse JNE Yogyakarta, Jl. Gambiran No. 26 Pandeyan, Kec. Umbulharjo, Kota Jogja, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Advertisement
Dalam operasi tersebut tim unit anjing pelacak (K9) melakukan deteksi terhadap paket JNE yang baru saja inbound/masuk dari luar daerah Yogyakarta. Harapannya operasi ini menjadi tindakan pencegahan untuk menghindari dan mengurangi adanya peredaran narkotika, obat-obatan terlarang & zat adiktif lainnya via ekspedisi.
Budi Hermawan S.H selaku Ketua Tim Kerja Sie Penyidikan Bidang Pemberantasan BNNP yang memimpin operasi P4GN pada hari tersebut menyampaikan bahwa operasi dilakukan tak hanya di JNE namun juga beberapa lokasi lain salah satunya Stasiun Kereta Api Lempuyangan Yogyakarta.
“Giat ini merupakan salah satu bentuk tindakan pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di wilayah Yogyakarta khususnya dalam momentum lebaran kali ini” ujar Budi.
Pihaknya juga merasa terbantu karena JNE Yogyakarta merupakan ekspedisi yang sangat kooperatif dalam membantu program-program BNN Provinsi DIY. Selain sering berkoordinasi dengan JNE dalam beberapa operasi JNE Yogyakarta juga telah melaksanakan sosialisasi mengenai bahaya peredaran dan penyalahgunaan narkotika bagi karyawannya.
Ery Hartoto, Head Of Operasional JNE Yogyakarta menyebutkan bahwa kerjasama ini sebagai bentuk komitmen JNE untuk membantu program pemerintah dalam pencegahan peredaran dan penyalahgunaan narkoba.
“Kami menyadari bahwa ekspedisi seperti JNE harus terus meningkatkan kewaspadaan salah satunya melalui sinergi dengan instansi terkait seperti BNN, Bea Cukai dan Kepolisian untuk memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang dengan berbagai modus” terangnya dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (28/4/2023).
JNE Yogyakarta juga membekali karyawan dengan informasi mengenai bahaya peredaran dan penyalahgunaan narkotika dan obat-obatan terlarang melalui sosialisasi rutin yang digelar bersama BNN. Hal ini diharapkan menjadi edukasi bagi karyawan JNE sebagai perusahaan logistik yang kesehariannya melakukan mobilitas barang dengan frekuensi tinggi.
Kedepan JNE berharap kerjasama ini dapat berlangsung secara konsisten dan mendorong semangat untuk mempererat kerjasama dan mengintensifkan koordinasi dengan pihak-pihak berwenang demi meningkatkan kualitas pelayanan terkait keamanan kiriman.(BC)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
- Nilai Tukar Rupiah Remuk Akibat Konflik Iran-Israel, Ini Proyeksi Ekonom
Advertisement
Pemkab Bantul Gelar Nobar Timnas Indonesia Vs Irak di Lapangan Paseban Nanti Malam
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Menginap Super Hemat Selama Bulan Mei di The Atrium Hotel and Resort
- 4 Bank Bangkrut di April 2024, Ini Daftarnya
- Harga Emas Batangan Antam Merosot, Ini Daftarnya
- Layanan Seller Tokopedia Naik, Begini Simulasi Perhitungannya
- Resmi! Menteri Teten Tegaskan Tak Larang Warung Madura Buka 24 Jam
- Barang Kiriman dari Luar Negeri Kini Bebas Bea Masuk, Ini Syaratnya
- Buruh Minta Upah Murah Dihapus, Begini Penjelasan Kalangan Pengusaha
Advertisement
Advertisement