Advertisement
Makin Diminati, Merchant QRIS di DIY Tumbuh 27,9%
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Bank Indonesia (BI) Perwakilan DIY mencatat sampai dengan Oktober 2023 jumlah merchant QRIS di DIY mencapai 684.000. Kepala Perwakilan BI DIY, Ibrahim mengatakan capaian ini tumbuh 27,9% secara tahunan atau (year-on-year/yoy).
"Saat ini tercatat jumlah merchant QRIS DIY per Oktober 2023 sebanyak 684.000," ucapnya beberapa hari lalu.
Advertisement
Dia menyampaikan perluasan akses pembayaran digital akan membuka peluang untuk perluasan akses layanan keuangan digital lainnya. Salah satunya melalui implementasi QRIS TUNTAS (Tarik tunai, transfer, dan setor tunai).
"Selain itu, QRIS Antarnegara yang telah dikembangkan untuk memfasilitasi interkoneksi pembayaran antar negara dapat dimanfaatkan untuk menjaring retribusi pariwisata yang umumnya dikunjungi oleh turis mancanegara," jelasnya.
BACA JUGA: Pengin Balik Lagi ke Area Pedestrian, Pedagang Teras Malioboro Gelar Demo di Kepatihan
Lebih lanjut dia menyampaikan, tidak hanya dari sisi pendapatan, Bank Indonesia juga berkomitmen untuk mendukung penguatan inovasi keuangan digital dari sisi belanja. Di antaranya melalui Kartu Kredit Indonesia (KKI) dengan segmen pemerintah.
"Peluncuran KKI merupakan tindak lanjut dari Instruksi Presiden No. 2 Tahun 2022 untuk menggunakan transaksi nontunai dalam belanja barang dan jasa oleh Pemerintah serta sebagai bagian dari afirmasi program Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN)," ucapnya.
Khususnya terkait dengan digitalisasi pembayaran terkait pembelian barang dan jasa Pemerintah baik Pusat maupun Daerah. Menurutnya di DIY sudah ada tiga Pemda yang sudah menerbitkan dasar hukum implementasi KKI berupa Peraturan Kepala Daerah (Perkada). "Yaitu Provinsi DIY, Kabupaten Kulonprogo, dan Kota Jogja.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Hyundai Tarik Hyundai Ioniq 5 dan Ioniq 6 Indonesia untuk Pembaruan ICCU
- Hidup Sebatang Kara, Pria Paruh Baya di Tuntang Semarang Ditemukan Meninggal
- Pengakuan Pembunuh Pengusaha Tembaga Boyolali: Bawa Celurit dari Tempat Kerja
- Sivakorn Bertugas di Olimpiade, Belum Tentu jadi Wasit VAR Indonesia Vs Guinea
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Dinsosnakertrans Kota Jogja Mendorong Perusahaan Bikin Koperasi Karyawan
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ekonomi DIY Triwulan I 2024 Tumbuh 5,02 Persen, Tertinggi di Pulau Jawa
- Mendag Minta Penyedia Jastip Taati Aturan Pemerintah
- Menteri Perdagangan Usulkan Harga Minyakita Dinaikkan Rp1.000 per Liter
- BI DIY: Momen Ramadan Hingga Pemilu Dongkrak Ekonomi DIY Triwulan I 2024
- Sempat Lesu Saat Lebaran, PHRI DIY Sebut Reservasi Hotel Bulan Ini Rata-rata 85%
- Mitra Binaan Pertamina Patra Niaga JBT Raup Omzet Hingga Rp30 juta di Sinergi Karya Usaha Unggulan
- Menteri Pariwisata Tegaskan Tidak Ada Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat
Advertisement
Advertisement