Advertisement
Bulog DIY Pastikan Stok Beras Aman 3 Bulan ke Depan
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Pemimpin Wilayah Perum Bulog Kanwil DIY, Ninik Setyowati menyampaikan stok beras saat ini masih aman dan cukup untuk tiga bulan ke depan. Menurutnya Bulog saat ini masih menerima penambahan stok movenas [movement nasional] dari Jawa Tengah (Jateng).
"Dan akan melakukan penyerapan DN [dalam negeri] saat masa panen yang diperkirakan pada April 2024," ucapnya, Selasa (6/02/2024).
Advertisement
BACA JUGA : Bulog Klaim Bantuan Beras untuk Menjaga Daya Beli di Masyarakat
Dia menjelaskan Bulog melakukan penyerapan beras Public Service Obligation (PSO) dan komersial. Untuk beras PSO harga pembelian Bulog sesuai dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) yang ditetapkan pemerintah, dan saat ini harga beras di atas HPP.
Harga pembelian gabah/beras acuan Bulog yakni HPP Gabah Kering Panen (GKP) Rp5.000 per kg di petani, HPP Gabah Kering Giling (GKG) Rp6.300 per kg di gudang Bulog, dan HPP beras Rp9.950 per kg di gudang Bulog.
"Untuk skema pengadaan komersial Bulog melakukan pembelian sesuai dengan kebutuhan dan permintaan pasar," jelasnya.
BACA JUGA : Jokowi Salurkan Bantuan Beras di Gudang Bulog Pajangan Bantul
Badan Pusat Statistik (BPS) DIY menyampaikan perkembangan harga gabah Januari 2024 terhadap Desember 2023 atau (month-to-month/mtm) untuk GKG di tingkat petani naik 2,53% menjadi Rp7.716,67 per kg dan di tingkat penggilingan naik 2.60% menjadi Rp7.808,33 per kg.
Sebaliknya pada kualitas GKP di tingkat petani turun 2,69% menjadi Rp6.476 per kg dan di tingkat penggilingan turun 2,72% menjadi Rp6.526 per kg.
Harga gabah di tingkat petani harga tertinggi Rp7.900 per kg kualitas GKG varietas ciherang, IR-64, situbagendit, dan inpari. Lalu harga terendah Rp6.200 per kg kualitas GKP varietas ciherang dan mekongga.
"Perkembangan harga bulan Januari 2024 dan secara tahunannya di mana GKP secara tahunan mengalami kenaikan 31,40% jadi memang sepanjang 2023 kenaikan harga gabah di tingkat petani itu terjadi salah satunya ada perubahan HPP. Untuk GKG secara tahunan mengalami kenaikan 25,51%," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Kunjungi Washington DC, Ini Oleh-Oleh yang Dibawa Menkeu untuk Indonesia
- BI Rate Naik, Ekonom Berharap Bunga KUR Tak Ikut Naik
- Proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Luhut Bentuk Tim Khusus
- Airlangga Nilai Nilai Tukar Rupiah Lebih Baik Dibandingkan Negara Lain
Advertisement
Tingkatkan Long Stay Wisatawan, Dispar Gunungkidul Gelar Beach Run
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Ekosistem Kendaraan Listrik di RI Segera Terbentuk, Ini Kata Jokowi
- 1.213 BPR/BPRS Penuhi Modal Inti Minimum Rp6 Miliar, OJK: Hanya 5 Persen yang Belum
- Harga Emas Antam Hari Ini 4 Mei 2024 Turun Rp5.000 Jadi Makin Murah
- Inka Rampungkan 11 Kereta New Generation Pesanan KAI, Ini Perbedaannya dengan Kereta Lama
- Dikunjungi Presiden Jokowi, Dirut PLN Paparkan Kesiapan Ekosistem Kendaraan Listrik di Booth PLN di PEVS 2024
- Pemilu Bikin Pasar Properti DIY Lesu, REI DIY Optimistis Triwulan II 2024 Tumbuh Positif
- Rayakan HUT Ke-34, BPR Profidana Paramitra Optimistis Terus Berkembang
Advertisement
Advertisement