Ekbis

OJK Dorong Iklim Usaha di DIY

Penulis: Kusnul Isti Qomah
Tanggal: 26 November 2019 - 06:17 WIB
Kepala OJK Daerah Istimewa Yogyakarta, Untung Nugroho sedang berdiskusi dengan Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X dan Deputi Komisioner Edukasi dan Perlindungan Konsumen, Sardjito terkait link and match program TPAKD DIY, sektor jasa keuangan dan dunia usaha, di Royal Ambarrukmo, Sleman,Senin (25/11/2019). - Ist/Dok OJK DIY

Harianjogja.com, JOGJA-- Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Daerah Istimewa Yogyakarta menunjukkan komitmen untuk mendorong iklim usaha di DIY. Hal ini diwujudkan melalui Pertemuan Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) di Royal Ambarrukmo, Sleman,Senin (25/11/2019).

Pertemuan ini dilakukan oleh pelaku sektor jasa keuangan dan pelaku dunia usaha. Pertemuan ini diselenggarakan untuk “link and match” program kerja TPAKD DIY dan sektor jasa keuangan serta dunia usaha.

Hadir dalam kegiatan ini, Ketua Dewan Komisioner OJK RI Wimboh Santoso, Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Sri Sultan Hamengkubuwono X, Anggota Dewan Komisioner OJK Bidang Edukasi dan Perlindungan Konsumen Tirta Segara, Kepala OJK Daerah Istimewa Yogyakarta Untung Nugroho, Kepala Bappeda DIY Budi Wibowo, Ketua PGRI DIY Kadarmanta Baskara Aji, Kepala Organisasi Pemerintah Daerah, Pimpinan Lembaga Keuangan, Para Guru Anggota PGRI DIY, serta perwakilan siswa-siswi dari berbagai sekolah di DIY.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono mengatakan forum pertemuan ini sangat penting. Dengan adanya pembangunan bandara dan pembangunan lainnya pada triwulan tiga 2019 perekonomian DIY diperkirakan mencapai 7,5% di mana pertumbuhan sebelumnya 6,4%.

"Saya coba untuk jaga bagaimana nanti airport selesai pertumbuhan enggak turun. Saya enggak bisa mundur lagi, harus ada kreativitas dan inovasi untuk pertahankan pertumbuhan dan bisa buka kesempatan untuk lapangan kerja," kata Sultan.

Pemda DIY, kata Sultan, mencoba untuk mengembangkan aerotropolis dan renovasi Stasiun Tugu dengan harapan bisa berubah meski bangunan tidak berubah.

"Tahun depan pembebasan jalan tol sudah dilakukan. Tol ini untuk membawa pertumbuhan ekonomi di DIY," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Duh, Sebuah Bank Syariah Dinyatakan Bangkrut, Berikut Kronologinya
OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
Mau Investasikan THR Lebaran Tahun Ini? OJK: Waspadai Platform Investasi Ilegal

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Banjir Lahar Dingin Semeru Telan Korban Jiwa, Lumajang Tanggap Darurat Bencana
  2. Video Viral Balon Udara Mendarat di Landasan Pacu Bandara YIA Kulonprogo Jogja
  3. 10 Ucapan Hari Kartini 2024 yang Penuh Makna dan Menebarkan Inspirasi
  4. BRI Bantu Usaha Kue Kering di Sidoarjo Berkembang Kian Pesat saat Lebaran

Berita Terbaru Lainnya

Duh, Sebuah Bank Syariah Dinyatakan Bangkrut, Berikut Kronologinya
Rupiah Melemah, HIPMI Usulkan Ini kepada Pemerintah
AirAsia Batalkan Penerbangan ke Malaysia Akibat Erupsi Gunung Raung di Sitaro Sulut
Mark Zuckerberg Jadi Orang Terkaya Ke-3 di Dunia, Kalahkan Elon Musk
Kadin DIY: Pelemahan Rupiah Dongkrak Ekspor Bagi yang Bahan Bakunya Lokal
OJK Klaim Ketahanan Perbankan Terjaga di Tengah Pelemahan Rupiah
Pakar UGM Sebut Anjloknya Rupiah karena Faktor Global
Menparekraf: Pulau Bali Belum Overtourism tapi Bali Selatan Terlihat Padat
PT KAI Sebut KA Joglosemarkerto Jadi Favorit saat Libur Lebaran
Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Langkah Menteri Keuangan Sri Mulyani Selamatkan Ekonomi