Ekbis

Waskita Beton Precast Dorong K3

Penulis: Herlambang Jati Kusumo
Tanggal: 24 Januari 2020 - 06:22 WIB
Direktur Keuangan PT Waskita Beton Precast Tbk, Anton Y. Nugroho memberikan sambutan dalam Sosialisasi Bahaya Narkotika, Alkohol, Psikotropika & Zat Adiktif (Napza) dalam rangkaian Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), di PT Waskita Beton Precast Tbk Plant Klaten, Senin (20/1)./ Harian Jogja - Herlambang Jati Kusumo

Harianjogja.com, KLATEN—PT Waskita Beton Precast Tbk menyelenggarakan Sosialisasi Bahaya Narkotika, Alkohol, Psikotropika & Zat Adiktif (Napza) dalam rangkaian Bulan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), di PT Waskita Beton Precast Tbk Plant Klaten, Jawa Tengah, Senin (20/1).

Direktur Keuangan PT Waskita Beton Precast Tbk, Anton Y. Nugroho mengatakan rangkaian bulan K3 yang puncaknya jatuh pada Rabu (12/2) mendatang. “Agar semua insan Waskita terhindar bahaya napza, dan agar sehat, karena menargetkan besar untuk tantangan tahun ini,” kata Anton.

Selama ini, kata dia, K3 telah dijalankan di perusahaan pelat merah ini. Salah satunya dengan penerapan 5R yang mencakup Ringkas, Rapi, Resik, Rawat dan Rajin. Berbagai rambu peringatan untuk mengutamakan keamanan terpasang, dengan harapan zero accident. Muaranya itu semua ke kesejahteraan pegawai juga. “Untuk apa perusahaan laba besar sementara kesejahteraan karyawan tidak terpenuhi. Untuk apa sumber daya alat, aset besar masih ada keluh kesah. Kami memanusiakan semua,” katanya.

General Manager Risiko & K3L PT Waskita Beton Precast Tbk, Irvan Pandjaitan mengatakan sejak mulai pagi atau mulai bekerja pegawai sudah diberi pemahaman tentang K3, sehingga dapat dipastikan pekerjaan aman, dan sehat. “Kami bangun budaya ini. Banyak alat berat high risk juga, sehingga harus sadar dikelola dengan baik. Keluarga atau istri pekerja pun akan kita libatkan dalam upaya membangun budaya K3 ini,” ujarnya.

Pada 2020, Manager Area Penjualan IV,  PT Waskita Beton Precast Tbk, Sena Eka Hanafi mengatakan di wilayah DIY-Jawa Tengah ada sejumlah pekerjaan yang akan didukung BUMN ini, khususnya oleh Plant Klaten. Beberapa di antaranya rencana tol Bawen–Jogja, Semarang–Demak dan sejumlah proyek lain.

Pada kegiatan sosialisasi itu juga ditandangani komitmen untuk menerapkan Pencegahan, Penanggulangan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) yang diwakili oleh Manager Plant Klaten, Fauzi Nugroho, dan Manager Batching Plant Kulonprogo, Dienes Ghulam Finata. Selain itu juga disosialisasikan capaian perusahaan hingga saat ini dan langkah ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Bareskrim Gandeng Polisi Thailand Buru dan Bawa Pulang Buron Narkoba Fredy Pratama
2 Oknum Pegawai Lion Air Jadi Sindikat Narkoba, Begini Modus Operasinya
Bareskrim Tangkap 62 Orang Jaringan Gembong Narkoba Fredy Pratama
Antisipasi Peredaran Narkoba Saat Lebaran, BNNP DIY Pantau Tempat Wisata

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Timnas Indonesia Ukir Dua Memori Indah di Stadion Abdullah bin Khalifa Qatar
  2. Tampil Gemilang, Ernando Dianggap Kerasukan Kiper Real Madrid Andriy Lunin
  3. From Zero to Hero, Ini Profil Komang Teguh Pahlawan Kemenangan Garuda Muda
  4. Talkshow Spesial Hari Kartini: Kembangkan Skill untuk Hadapi Ragam Tantangan

Berita Terbaru Lainnya

Disnakertrans DIY: Kepatuhan Perusahaan Bayar THR Meningkat Tiga Tahun Terakhir
Masih Ada UKM di DIY yang Belum Bangkit Setelah Pandemi Usai
Erupsi Gunung Ruang di Sulawesi Utara, Malaysia Airlines Batalkan Penerbangan
Satgas Pemberantasan Keuangan Ilegal Blokir 585 Situs Pinjol Ilegal
Melemahnya Rupiah Tidak Lantas Mendorong Naiknya Kunjungan Wisman ke DIY
Aturan Barang Bawaan Melewati Bea Cukai Bakal Disusun Menteri Keuangan
Nilai Tukar Rupiah Remuk, Ini Opsi Bank Indonesia untuk Antisipasi
Tak Hanya Indonesia, Apple Berambisi Kuasai Asia Tenggara
3,36 Juta Orang Naik KA, Ini Rute yang Jadi Favorit
Serapan Gabah Saat Panen Raya Masih Rendah, Bulog Blak-blakan Penyebabnya