Ekbis

Peminat Rumah MBR Tak Bisa Nikmati DP 0 Persen

Penulis: Yanita Petriella
Tanggal: 13 Mei 2021 - 06:26 WIB
Perumahan subsidi di Citayam di perbatasan Kota Depok dan Kabupaten Bogor, Jawa Barat./Bisnis.com - Nurul Hidayat

Harianjogja.com, JAKARTA – Masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) tak bisa menikmati program uang muka (down payment/DP) 0 persen untuk pembelian hunian yang telah diberikan sejak pertengahan Februari lalu.


Menurut Ketua Umum DPP Himpunan Pengembang Pemukiman dan Perumahan Rakyat (Himperra), Endang Kawidjaja, DP 0 persen tidak berlaku bagi rumah MBR. Terdapat kentuan untuk rumah MBR harus membayar 1 persen DP.

"Jadi, DP 0 persen ini memang tidak berdampak bagi rumah untuk MBR, karena untuk membeli rumah MBR masih diwajibkan bayar DP minimal 1 persen," kata Endang Kawidjaja kepada Jaringan Informasi Bisnis Indonesia, pada Rabu (12/5/2021).

Namun kata Endang Kawidjaja, peminat rumah MBR mulai meningkat dibandingkan dengan tahun lalu. Peminat rumah MBR merupakan end user yang memang memerlukan tempat tinggal.

"Saat ini peminat rumah MBR sudah mulai meningkat. Sekarang juga bank tak terlaku sulit memberikan persetujuan kredit KPR, tetapi memang tidak bisa memberikan DP 0 persen," katanya.

Sejak Maret tahun lalu, kondisi bisnis properti dalam keadaan tertekan akibat berbagai pembatasan yang diberlakukan untuk mencegah menyebarnya virus corona jenis Covid-19.

Meski demikian, di tengah masa pandemi yang telah lebih dari setahun ini, kalangan pengembang mampu tetap bertahan terutama bagi mereka yang menggarap bisnis perumahan tapak.

Pengembangan proyek rumah tapak juga diprediksi bakal terus menjadi fokus bagi para developer, karena memang kebutuhannya tetap ada di tengah tekanan terhadap sebagian besar sektor bisnis ini, terutama end user.

Bahkan, bagi para pembeli properti yang bertujuan investasi pun, oleh kalangan developer dan pengamat bisnis properti, tetap merupakan pilihan yang tepat, karena harganya diprediksi melesat cepat begitu pandemi berlalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber : JIBI/Bisnis Indonesia

Berita Terkait

Dinilai Terlalu Sempit, Warga Teletubies Tambah Bangunan Baru
Rumah Ini Lebarnya Hanya 1 Meter, Rupanya Dibangun karena Dendam pada Tetangga
Pasar Properti DIY Lesu Saat Ramadan hingga Lebaran
Dana Bantuan Pembiayaan Perumahan Disiapkan Rp13 Triliun Lebih

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Progres Pembangunan Pasar Jongke Solo Capai 77 Persen, Target Selesai Juni 2024
  2. Solopos Hari Ini : PDIP Solo Adu Orasi Kandidat
  3. Tradisi Kupatan Syawalan di Karimunjawa, Ungkapan Syukur Nelayan kepada Tuhan
  4. Sakit Jantung, Sopir Meninggal di Dalam Truk Tronton di Kebakkramat Karanganyar

Berita Terbaru Lainnya

OJK Setop Kebijakan Restrukturisasi Pembiayaan Covid-19 Sektor PVML
Nilai Tukar Rupiah Melemah Tembus Rp16.176 per Dolar AS, Disperindag DIY: Bisa Dongkrak Ekspor
CEO Apple Ingin Ikut Kembangkan IKN Jadi Smart City
Pemerintah Yakin Konflik Iran-Israel Tak Ganggu Cadangan BBM Nasional
CEO Microsoft Disebut Bakal ke Indonesia Bahas Investasi, Menkominfo: Akhir Bulan Ini
Wisata DIY Lesu, Ini Saran Asita untuk Perbaikan Sektor Pariwisata
Pagi Ini CEO Apple ke Istana Negara Bicarakan Investasi dengan Presiden Jokowi
Larangan Pembatasan Impor Bisa Bikin Stok Terigu Nasional Menipis
Tok! Ketentuan Pembatasan Barang Bawaan dari Luar Negeri Kembali ke Aturan yang Lama
Ratusan Perusahaan Dilaporkan Belum Bayarkan THR, Begini Dalih Apindo