Ekbis

Pusmanpro Tuntas Supervisi 79 Proyek PLN, Sistem Kelistrikan RI Kian Kuat

Penulis: Media Digital
Tanggal: 31 Desember 2021 - 16:57 WIB
Petugas PLN sedang melaksanakan tugas - Ist

SEMARANG-PT PLN (Persero) melalui Pusat Manajemen Proyek (Pusmanpro) mendukung penyelesaian 79 proyek supervisi ketenagalistrikan yang tersebar di seluruh Indonesia sepanjang 2021. Kegiatan Unit jasa penunjang ini akan memperkuat sistem kelistrikan dan memenuhi kebutuhan listrik di seluruh wilayah Indonesia.

General Manager PLN Pusmanpro, M. Dahlan Djamaluddin mengatakan, keberhasilan dari penyelesaian proyek ini tidak hanya akan menguatkan kelistrikan di seluruh Indonesia, namun juga akan meningkatkan mutu layanan kepada pelanggan PLN.

“Keberhasilan proyek yang telah disupervisi Pusmanpro merupakan salah satu wujud dari komitmen PLN dalam melistriki indonesia,” ujar Dahlan dalam rilis yang diterima Harianjogja.com, Jumat (31/12/2021). 

Selama kurun waktu 2021 jumlah proyek yang di supervisi oleh PLN Pusmanpro sebanyak 261 proyek ketenagalistrikan yang tersebar di seluruh Indonesia dan berhasil menyelesaikan 79 proyek (SLO/COD).

Sebanyak 79 proyek ketenagalistrikan tersebut terdiri dari 54 Gardu Induk sebesar 1150 MVA, 24 Proyek Transmisi dengan panjang 1844,92 kms, 1 Pembangkit PLTMG Lombok Peaker (130-150 MW) berupa tambahan daya dengan selesainya Combine Cycle sebesar 10 MW.

Dalam proyek energi baru terbarukan, PLN Pusmanpro mendukung Unit Induk Wilayah Sulselrabar dalam supervisi konstruksi PLTS Selayar 1300 kWp yang telah berhasil disingkronkan ke sistem pada 16 Desember 2021 dan selesai Reliability Run (RR) tanggal 23 Desember 2021. Selanjutnya dilakukan pengujian-pengujian lainnya sesuai ketentuan SLO unit PLTS.

Pusmanpro juga melakukan supervisi sarana pendukung ketenagalistrikan antara lain dome shelter batu bara, dermaga pelabuhan, termasuk sarana pendukung lain yang diperlukan oleh perusahaan misalnya pembangunan kantor unit dan gedung HSSE.

Dari 79 proyek (SLO/COD) terdapat kurang lebih 8 proyek strategis yang disupervisi dan berhasil diselesaikan selama 2021 ini antara lain SUTET 500 kV Tanjung Jati – Pemalang, GITET 500 kV Pemalang, SUTET 500 kV Balaraja - Cikupa, SUTET 500 kV Batang – Mandirancan, GITET 500 kV Mandirancan, SUTET 500 kV Mandirancan – Indramayu, SUTET 500 kV Cikupa – Kembangan dan GITET 500 kV Kembangan.

Penyelesaian proyek ini sebagai keberhasilan dalam upaya menghindari risiko finansial berupa Take or Pay (TOP) pembangkit-pembangkit skala besar serta perkuatan sistim kelistrikan Jawa -Bali.

Tantangan dalam pelaksanaan proyek juga dihadapi PLN Pusmanpro. Lokasi proyek yang dikerjakan di wilayah cukup terpencil, sehingga akses menuju lokasi dan mobilisasi material menjadi tantangan tersendiri.

“Walau proyek yang kami kerjakan mempunyai medan yang sulit, PLN selalu berkolaborasi dan berkomitmen untuk dapat memberikan yang terbaik,” ujar Dahlan.

Dahlan mengungkapkan, dari 396 pegawai Pusmanpro terdiri dari 85% pegawai teknik dengan sertifikasi kompetensi pegawai teknik sebesar 76% dan 12 pegawai telah memiliki sertifikasi Project Management Professional yang berskala internasional.

Pusmanpro juga sudah menerapkan ISO 9001:2015 tentang Sistem Manajemen, Sistem Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3). Pada tahun 2021 juga PUSMANPRO telah memperoleh sertifikasi ISO 17020:2012 sebagai Lembaga Inspeksi, dan SMAP SNI ISO 37001 : 2016 sehingga dalam mensupervisi konstruksi proyek-proyek ketenagalistrikan kemampuan para teknisinya dan dukungan sistem pengelolaan akan memperkuat eksekusi proses bisnis yang menjadi perannya.

Selain supervisi konstruksi, Pusmanpro juga mendukung transformasi digital melalui program-program yang telah dilakukan, antara lain aplikasi SIMPP yang digunakan untuk memonitoring seluruh penugasan berikut SDMnya, aplikasi e-IQC untuk mendukung proses Quality Assurance/Quality Control dalam proses pabrikasi peralatan utama sampai penerbitan sertifikat kualitas hasil inpseksi (IQC) secara online, aplikasi LIMOSIN yang digunakan untuk monitoring proyek secara online dan realtime, pengembangan aplikasi DIAPPROVE sebagai sarana untuk perhitungan progress secara online sebagai dasar untuk pembayaran.

Pusmanpro optimistis dalam mendukung penyelesaian proyek-proyek dengan lebih baik ke depannya dengan peningkatan kompetensi sumber daya yang dimiliki dan improvement proses bisnis dengan pemanfaatan teknologi informasi melalui aplikasi yang terus dikembangkan.*

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

Pemadaman Listrik Hari Ini Giliran Kulonprogo Bagian Selatan
PLN UP3 Yogyakarta Siagakan Lebih dari 500 Petugas Hadapi Musim Hujan
PLN Jateng DIY Amankan Listrik dan Beri Sembako untuk Korban Banjir
Jadwal Pemadaman Listrik di Jogja dan Bantul Hari Ini, Jumat 24 Okt

Video Terbaru

Berita Lainnya

  1. Panduan Lengkap Slot Online di JendelaToto
  2. Panduan Lengkap Main di Jendelatoto
  3. Main Slot Gacor Mudah Menang 2025
  4. Best Strategies for Togel Players

Berita Terbaru Lainnya

Modal Asing Keluar Rp4,58 T, SBN Paling Terdampak
Elon Musk Segera Jadi Orang Pertama dengan Kekayaan Rp16,7 Kuadriliun
Konstruksi dan Pertanian Dorong Ekonomi DIY Tumbuh 5,40 Persen
GKR Mangkubumi Terpilih Kembali Pimpin Kadin DIY 2025-2030
Pakar: Banyak Tol Sepi karena Tarif Mahal dan Salah Perencanaan
Harga Biodiesel November Naik Jadi Rp14.036 per Liter
Harga Emas Antam Hari Ini Sabtu 8 November 2025
Daftar Harga Bahan Pangan Hari Ini Sabtu 8 November 2025
Ekonomi DIY Tumbuh 5,40 Persen, Tertinggi di Pulau Jawa
Harga Emas Logam Mulia Antam, UBS dan Galeri24 Hari Ini, 8 November