Advertisement
PILKADES SERENTAK DI SLEMAN : Pengamat : Setiap Pilkades Berpotensi jadi Ajang Judi
Advertisement
Haraanjogja.com, SLEMAN- Dosen Sosiologi Kriminal Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisipol) UGM Suprapto mengatakan, setiap pelaksanan pilkades, dimana saja mesti berpotensi dijadikan ajang judi.
"Pemainnya pun tidak terbatas dari wilayah pelaksanaan, sebab kemungkinan besar pemain dari luar daerah pun bisa masuk. Yang bersifat spekulatif itu biasa dimanfaatkan orang-orang yang punya uang untuk ajang taruhan," katanya, Senin (14/10/2013).
Advertisement
Ia mengatakan, gaya berjudi sudah terjadi lama bahkan pernah karena pernah dilegalkan kebiasaan itu sulit dihilangkan dari kehidupan masyarakat.
"Bukan hal yang tak mungkin ajang pilkades itu dijadikan peluang untuk berjudi. Taruhannya pun bisa dalam bentuk barang, seperti mobil, motor, bus, truk bahkan bisa rumah berserta isinya," katanya.
Menurut dia, dalam perjudian untuk kelas seperti itu, biasanya sulit untuk dipantau oleh orang awam karena dilakukan secara rapi dan terkoordinasi. Untuk mendeteksi perjudian itu tidak bisa dilakukan tanpa model menyamar (participant observation).
"Untuk menyelidiki harus masuk menjadi participant mereka," katanya.
http://www.harianjogja.com/baca/2013/10/15/pilkades-serentak-di-sleman-calon-kades-diminta-kendalikan-pendukungnya-456529" target="_blank">Pemilihan kepala desa di Kabupaten Sleman akan dimulai pada 17 Oktober sampai dengan 10 November 2013, di 32 desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harian Jogja Online, Kamis 2 Mei 2024, Persoalan Sampah di Jogja hingga Peringatan May Day 2024
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Kamis 2 Mei 2024
- Daftar Lokasi Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Jogja dan Sekitarnya, Gratis!
- Peringati hari Kesiapsiagaan 2024, Kementerian Kominfo Dorong Masyarakat Siap untuk Selamat
- Soal Penjabat Kepala Daerah yang Berencana Maju di Pilkada 2024, Sultan Bilang Begini
Advertisement
Advertisement