Advertisement
Jelang UAN, Kulonprogo Setop Keramaian
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Bupati Kulonprogo, Hasto Wardoyo menginstruksikan setop keramaian jelang pelaksanaan Ujian Akhir Nasional (UAN) tingkat SMA/SMK/MA, 14-16 April nanti. Tujuannya agar pelajar bisa berkonsentrasi dalam melaksanakan UN sehingga membuahkan hasil positif.
Larangan memberikan izin untuk membuat acara keramaian jelang UAN sudah dicanangkan sejak lama sehingga Kota Binangun tidak ada acara keramaian apa pun akhir pekan jelang UAN ini.
Advertisement
''Pusat keramaian di sini adalah Alun-Alun Wates. Kami sudah instruksikan tidak ada keramaian apa pun di kawasan itu. Kondisi itu juga berlaku di semua wilayah sehingga tidak mengganggu konsenstrasi siswa menghadapi UAN," ujar Hasto kepada Harian Jogja, baru-baru ini.
Bupati juga mengimbau kepada semua calon legislator yang yakin mendulang suara maksimal dalam Pemilu tidak membuat acara keramaian terlalu dini. Tujuannya sama, memberikan suasana tenang bagi para pelajar dalam menghadapi UAN.
"Kebetulan UAN berlangsung pada masa momen-momen sekitar Pemilu. Saya saya berharap hiruk pikuk Pemilu yang sudah selesai bisa memberikan iklim kondusif sehingga tidak merusak konsenstrasi siswa," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Direktur Human Capital Mandala Finance (MFIN) Mengundurkan Diri
- KPK Periksa Wali Kota Semarang Mbak Ita dan Suaminya, Bakal Langsung Ditahan?
- H+2 Jadi Presiden AS, Donald Trump Langsung Tantang Vladimir Putih
- SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
- SEMARAK SATU DASAWARSA BAPERKA Merayakan Dekade Perawatan Perkeretaapian
- Pilkada untuk Siapa?
- Sinyal dari Pidato Prabowo
Berita Pilihan
Advertisement
Sejumlah Pejabat dan Mantan Pejabat Kepala Kantor Pertanahan Tangerang Diperiksa Terkait HGB/HM Pagar Laut
Advertisement
Kedai Fransis Pizza: Dibuka Singkat, Bisa Menikmati Pizza di Teras Rumah
Advertisement
Berita Populer
- Ruas Jalan Jogja-Wates Ramai Reklame, BKAD Sleman: Dampak Keberadaan YIA
- 2026, Pemkab Bantul Akan Ajukan Raperda tentang Pasar Tradisional, Toko Modern dan Toko Kelontong
- Lahan Bekas Produksi Batako di Sleman Disulap Jadi Lahan Produktif Budi Daya Jagung
- Minyakita Dijual di Atas HET, Lusa Pemkab Bantul Lakukan Pengecekan ke Distributor
- Wacana Penutupan Plengkung Gading Masih Dalam Tahap Uji Coba, Pedagang Akan Ditata Ulang
Advertisement
Advertisement