Advertisement
PENDIDIKAN SANTRI : Ujian Hapalan Alquran Diikuti 106 Santri
Advertisement
Pendidikan santri di Kota Jogja terus berkembang. Pada akhir pekan lalu, setidaknya 106 santri menjalani ujian hafalan Alquran.
Harianjogja.com, JOGJA-Sebanyak 106 santri yang terdiri dari pelajar sekolah dasar sampai mahasiswa menjalani ujian hafalan ayat Alquran di Masjid Komplek Balai Kota Jogja selama dua hari, Sabtu-Minggu (2/5/2015-3/5/2015)
Advertisement
Para santri yang ikut ujian hapalan Alquran tersebut merupakan perwakilan dari 30 Rumah Tahfidz, dibawah naungan Yayasan Program Pembibitan Penghapal Al-Quran (PPPA) Daarul Quran milik ustad Yusuf Mansur.
Kepala Cabang PPPA Daarul Quran Cabang DIY, Wachid Mufti Adi Ikhsan mengatakan tiap tahun PPPA menggelar ujian hapalan quran dua kali dalam setahun dari berbagai tingkatan. Ujian kali ini adalah ujian untuk hapalan 5-10 juss.
Penilaian tidak hanya dari sisi kelancaran hapalan, "Tapi juga dinilai dari tajwid dan tahsin [keindahan] nya," kata Wachid.
Wachid menjelaskan, standar penilaian kelulusan hapalan minimal santri mencapai nilai 70 dari target nilai 90. Jika santri tidak mencapai nilai sesuai standar maka dinyatakan tidak lulus, dan harus mengulang dalam ujian berikutnya.
Salah satu pengelola Rumah Tahfidz Cendekia di Jalan Janturan, Umbulharjo, Jogja, Aqidah Asri mengatakan pesantrennya mengirimkan lima perwakilan dari total 24 santri di pesantrennya. Rumah tahfidz yang dikelolanya menerapkan program hapalan quran 4-10 juzz.
"Sebagian besar santrinya di Rumah Tahfidz saya adalah mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi," kata dia.
Wachid menambahkan, saat ini di DIY ada 2.000 lebih santri didikan PPPA Daarul Quran yang tersebar di 30 Rumah Tahfidz. Santri tersebut sebagian besar bermikim. Selama proses pendidikan, para santri tidak dipungut biaya. Semua administrasi sampai biaya makan santri ditanggung PPPA Daarul Quran.
"Semua biaya berasal dari infak dan sodaqoh masyarakat," ujar Wachid.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
SYL Bebani Anak Buah di Kementan Rp800 Juta untuk Jalan-jalan ke Brasil dan AS
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Eko Suwanto: Sultan Grond dan Pakualaman Grond untuk Kesejahteraan Masyarakat
- Warga Kampus Harus Tahu, Ini Kategori Tindakan Kekerasan Seksual Sesuai Peraturan Menteri
- Lestarikan Sastra Jawa lewat Macapat Senja
- PEMBERDAYAAN MASYARAKAT: Dispar dan DPRD DIY Gelar Pelatihan Kuliner di Kampung Wisata Purbayan
- Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Rabu 8 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Advertisement