Advertisement
PENCURIAN BANTUL : Curi Pakan Ayam di Bantul, Warga Sukoharjo Dihajar Massa
Advertisement
Pencurian Bantul terjadi lagi. Seorang pencuri pakan ayam berhasil ditangkap warga dan dihajar ramai-ramai
Harianjogja.com, BANTUL-Setelah beberapa kali berhasil mencuri pakan ayam milik warga kawasan Rejosari, Desa Terong, Kecamatan Dlingo, BS, 30, salah satu warga Polokarto, Sukoharjo, Jawa Tengah akhirnya berhasil ditangkap massa.
Advertisement
Alhasil, BS yang saat beraksi bersama AR, rekannya menjadi bulan-bulanan warga. "Tapi sayangnya, AR berhasil melarikan diri," jelas Kanitreskrim Polsek Dlingo, Iptu Suyanto, saat dihubungi, Jumat (29/5/2015) siang.
Dituturkan Suyanto, penangkapan massa itu berawal dari salah satu warga bernama Muslim Asyari, 36, yang mencurigai kerap hilangnya pakan ayam miliknya. Ternyata benar, Kamis (28/5/2015), sekitar pukul 02.15, BS dan AR melancarkan aksinya.
Setelah memergoki keduanya, Muslim pun berteriak minta tolong. Warga yang mendengar teriakannya, sontak berkumpul dan menangkap BS. Sedangkan AR berhasil kabur dari tangkapan warga.
"Beruntung, kami segera datang ke TKP [Tempat Kejadian Perkara] dan segera mengamankan pelaku," tutur Suyanto.
Sementara terkait dengan AR yang melarikan diri, ia mengaku sudah mengantongi identitas dan ciri-ciri buronan tersebut. Kini, pihaknya tengah melakukan pengejaran ke kampung halamannya di kawasan Taji, Klaten, Jawa Tengah.
Selain mengamankan BS, pihaknya juga mengamankan beberapa barang bukti. Di antaranya adalah 4 sak pakan ayam potong senilai lebih dari Rp2 juta serta satu unit sepeda motor merk Suzuki Smash dengan No Pol AB 5766 WJ yang digunakan tersangka untuk melancarkan aksinya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Bawaslu Bantul Buka Lowongan Pengawas Desa untuk Pilkada 2024, Honor Rp1,1 Juta
Perangkat Kalurahan Muntuk Dlingo Terseret Kasus Korupsi, Lurah Segera Tunjuk Pj
Tabrak Pohon, Warga Bantul Meninggal Dunia di Jalan Paris-Panggang
Anak Muda Diedukasi Jadi Pengusaha Lewat Event Lari Pejuang Run 2024 di UGM
Advertisement
2 Nelayan Pantai Sadeng Gunungkidul Hilang Misterus, Begini Kronologinya
IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di Sleman
Panduan Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus, Malioboro, Terminal Giwangan hingga Prambanan
Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Minggu 19 Mei 2024: DIY Cerah Berawan
Jadwal dan Lokasi SIM Keliling di Jogja Bulan Mei 2024
Advertisement
Jadwal Kereta Api Prameks Jogja-Kutoarjo Minggu 19 Mei 2024
Jadwal Kereta Bandara YIA Minggu 19 Mei 2024, Harga Tiket Rp20 Ribu
Jadwal Kereta Bandara YIA Xpress Minggu 19 Mei 2024, Tiket Rp50 Ribu
Jadwal Terbaru! KRL Solo-Jogja, Berangkat dari Palur Minggu 19 Mei 2024
Terbaru! Jadwal KRL Jogja-Solo Minggu 19 Mei 2024, Berangkat dari Stasiun Tugu dan Lempuyangan
Advertisement
Arsitek Muda Didorong Jadi Anggota di Level Asia dan Eropa, Ini Manfaatnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
Advertisement
Advertisement
