Advertisement
PARKIR DI JOGJA : DPRD Nilai Tawaran Jukir Realistis
Advertisement
Parkir di Jogja akan ditata
Harianjogja.com, JOGJA – Tawaran para jukir Malioboro untuk membuka kios atau menjaga toilet mendapatkan tanggapan positif dari anggota dewan DPRD DIY. Mereka meminta Pemerintah Daerah dan Kota segera merespon tawaran itu untuk menegosiasikannya lebih lanjut.
Advertisement
Anggota Komisi C DPRD DIY Chang Wendryanto Selasa (23/2/2016) mengatakan usulan itu menjadi sinyal positif peluang mencari kesepakatan antara Pemerintah dan jukir Malioboro. Solusi yang ditawarkan para jukir untuk meminta disediakan los di sisi dalam trotoar menghadap ke jalan pun dinilainya cukup realistis.
“Selama itu dipergunakan dan menjadi solusi saya kira nggak ada salahnya. Orang menawarkan kan boleh-boleh saja,” kata dia.
Namun Chang mewanti-wanti kepada juru parkir bila nantinya permintaan mereka dipenuhi tak lantas menjual lapak yang tersedia ke orang lain. Selama ini menurut politisi PDI Perjuangan ini banyak jual beli lapak terjadi seperti di sepanjang Malioboro maupun pasar Klitikan Pakuncen.
“Saya kira perlu pembicaraan yang jelas agar penawaran bisa disampaikan dan mendapatkan tanggapan. Tapi nanti jangan dijual, benar-benar untuk menghidupi keluarganya,” imbuh dia.
Selain solusi membuka lapak di sepanjang Malioboro, Chang mengatakan Pemda sebenarnya juga sudah menawarkan lapak di Abu Bakar Ali bagi jukir yang tak kebagian lahan parkir. Lapak-lapak itu menurutnya bisa menjadi alternatif lain yang patut diperbincangkan bersama untuk mencapai kesepakatan antara jukir dan pemerintah.
“Kalau perlu, DPRD selalu siap menjembatani,” tutur Chang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ini Tantangan Mendesak UMKM Jogja untuk Naik Kelas
- KPU Jogja Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada 2024, Hadiah Rp18 Juta
- Jadwal Donor dan Stok Darah di Jogja, Selasa 7 Mei 2024
- Alasan Manajemen PSIM Percayakan Seto Sebagai Pelatih Kepala Laskar Mataram
- Dua Pekerja Bangunan di Jogja Tertimpa Cor Beton, Satu Tewas
Advertisement
Advertisement