Advertisement
KAWASAN RAWAN BENCANA : Ribuan Sekolah Di Gunungkidul Masuk Daerah Rawan Bencana
Advertisement
Kawasan rawan bencana tidak hanya ada rumah penduduk tetapi juga bangunan sekolah
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL -- BPBD Provinsi DIY memetakan sebanyak 124 desa di Gunungkidul masuk dalam daftar daerah rawan bencana.
Advertisement
Tercatat dalam daerah tersebut masih ada sekitar 1.000 sekolah yang berdiri dalam daerah rawan bencana.
Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD DIY, Heri Siswanto mengungkapkan BPBD DIY berupaya untuk meningkatkan kewaspadaan seluruh unsur masayarakat dengan membentuk Desa tangguh Bencana dan Sekolah Siaga Bencana (SSB).
Beberapa upaya yakni meningkatkan kapasitas dengan menerapkan sistem penanggulanagn bencana yang ada di desa maupun sekolah. Agenda yang dilakukan antara lain penyusunan dokumen, kelembagaan,mempersiapkan relawan, serta menyusun kurikulum yang berbasis edukasi bencana.
"Berbagai agenda tersebut diakhiri dengan gladi lapang untuk melengkapi peningkatan kapasitas siaga bencana," kata dia usai peresmian Sekolah Siaga Bencana di SMP 3 Nglipar, Rabu (25/5/2016).
Heri pun mengungkapkan dengan pelaksanaan Gladi lapang diharapkan siswa yang bersekolah di daerah rawan bencana dapat terlatih dalam menghadapi bencana yang dapat sewaktu-waktu datang. Selain itu, Gladi lapang sigap bencana harus diterapkan di setiap generasi.
"Kami siapkan pondasi yang kuat agar sekolah betul-betul siap siaga menghadapi segala potensi ancaman bencana di wilayahnya," kata dia.
Di Gunungkidul, dari 124 desa masih didominasi oleh 52 desa yang berada di kawasan pelosok. Heri mengatakan sejauh ini baru terdapat tiga sekolah yang menjadi sekolah siaga bencana. Artinya, 1.000 sekolah rawan bencana di Gunungkidul masih menjadi PR bagi seluruh masyarakat.
Menurutnya, siapa saja dapat berperan serta untuk membantu peningkatan penanggulangan bencana. Terdapat tiga pilar, yakni Pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha. Ia berharap tiga pilar tersebut dapat saling bekerja sama untuk menuntaskan ribuan sekolah di Gunungkidul yang berdiri di kawasan rawan bencana, agar siswa berkesempatan mendapat bekal pemahaman dalam penanggulangan bencana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Penjelasan KNKT Terkait Pesawat Jatuh di Lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai
Advertisement
Rekomendasi Menikmati Sendratari dan Pertunjukan Wayang di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Prediksi Cuaca Jogja dan Sekitarnya Minggu 19 Mei 2024: DIY Cerah Berawan
- Panduan Jalur Trans Jogja, Melewati Kampus, Malioboro, Terminal Giwangan hingga Prambanan
- IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di Sleman
- 2 Nelayan Pantai Sadeng Gunungkidul Hilang Misterus, Begini Kronologinya
- Anak Muda Diedukasi Jadi Pengusaha Lewat Event Lari Pejuang Run 2024 di UGM
Advertisement
Advertisement