Advertisement
DANA KOMPENSASI BBM : Ini Penyebab Anggaran 2014 Belum Diambil Peserta PSKS
Advertisement
Dana Kompensasi BBM 2014 yang belum termanfaatkan capai Rp1 miliar.
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Dana kompensasi kenaikan Bahan Bakar Minyak di 2014 yang disalurkan melalui Program Simpanan Keluarga Sejahtera (PSKS) masih ada yang belum diambil keluarga penerima manfaat. Dana tersebut saat ini masih tersimpan di kantor pos dengan jumlah nominal mencapai Rp1.064.600.000.
Advertisement
(Baca Juga : http://www.solopos.com/2015/04/13/dana-kompensasi-bbm-warga-enggan-tabung-dana-psks-594251">DANA KOMPENSASI BBM : Warga Enggan Tabung Dana PSKS)
Dari hasil koordinasi dengan petugas di lapangan, kata Manajer Pelayanan Kantor Pos Wonosari Fauzan Dahlan, ada beberapa faktor yang membuat uang kompensasi ini belum diambil. Adapun faktor itu di antaranya dikarenakan penerima meninggal dunia, pindah domisili. Khusus untuk penerima yang meninggal dunia, hal tersebut bukan menjadi soal karena pihak keluarga bisa tetap mencairkan uang simpanan tersebut.
“Proses pencairan ini menggunakan Kartu Perlindungan Sosial, di mana di dalamnya terdaftar seluruh anggota keluarga penerima manfaat. Jadi saat kepala keluarga telah meninggal, maka nama yang tertera di kartu itu tetap bisa mencairkan bantuan,” terang Fauzan.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Gunungkidul Dwi Warna Widi Nugraha mengatakan, pihaknya tidak mempermasalahkan adanya keluarga yang belum mengambil bantuan PSKS yang diberikan pemerintah. Hal ini tidak lepas dari model bantuan yang berupa simpanan, sehingga penerima bisa mencairkan uang yang diterima kapan saja.
“Untuk pengambilan bantuan itu adalah hak penerima,” katanya.
Menurut dia, dinsosnakertrans tidak memiliki kewenangan terkait dengan program tersebut. Sebab program itu sepenuhnya menjadi tanggung jawab kantor pos selaku lembaga yang ditugasi pemerintah untuk pencairan dana PSKS.
“Program itu langsung dari pusat dan penyaluran bantuan melalui kantor pos dan bukan dinas,” ujarnya.
Untuk diketahui, PSKS merupakan program dari pemerintah pusat sebagai bentuk kompensasi kenaikan harga BBM. Bantuan ini berlansung selama lima bulan mulai November 2014 hingga Maret 2015. Setiap bulannya, warga penerima manfaat yang berjumlah 80.121 KK itu mendapatkan alokasi bantuan sebesar Rp200.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Lukisan Sujiwo Tejo Dibeli SYL Rp200 Juta, Uangnya Pinjam Vendor Kementan
- Mengenal Si Olen, Maskot Pilkada Klaten yang Diluncurkan di Konser Guyon Waton
- Timnas Wanita U-17 Indonesia Babak Belur Dihajar Filipina 6-1 di Gianyar Bali
- Berita Duka: Mantan Bupati Bantul Suharsono Meninggal, Dimakamkan di TMP Bantul
Berita Pilihan
Advertisement
Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Manfaatkan Sampah Rumah Tangga, Kelurahan Cokrodiningratan Latih Warga Bikin Kompos dengan Biopori
- Pemda Ajak Kadin DIY Menekan Kemiskinan Ekstrem
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA, Biaya Hanya Rp20.000
- Berikut Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo Selama Mei 2024
- Jadwal Keberangkatan Bus Damri untuk Jogja dan Sekitarnya, Cek di Sini
Advertisement
Advertisement