Advertisement
UN 2017 : Didominasi Soal Esai, Guru Terkendala Tulisan Siswa
Advertisement
UN 2017 akan menerapkan kebijakan baru.
Harianjogja.com, JOGJA - Bentuk tulisan siswa menjadi tantangan guru ketika materi yang dipakai dalam Ujian Sekolah Berbasis Nasional (USBN) nanti lebih banyak menampilkan soal esai atau uraian. Guru merasa was-was karena tidak semua siswa bentuk tulisannya bisa dibaca.
Advertisement
(Baca Juga : http://www.solopos.com/2016/12/07/un-2017-soal-esai-jadi-dominan-ini-alasannya-774687">UN 2017 : Soal Esai Jadi Dominan, Ini Alasannya)
"Ini menjadi tantangan kami para guru di setiap ujian yang memakai jawaban dalam bentuk uraian. Kadang ada siswa yang bentuk tulisannya itu enggak bisa dibaca sama sekali," papar Mohammad Ikhsan, salah satu guru di SMA Negeri 5 Jogja menuturkan kepada Harianjogja.com, Rabu (7/12/2016).
Imbasnya, menurut Iksan, tingkat pengoreksian yang dilakukan guru tidak dapat detail. Sementara untuk memaksakan agar siswa menulis agar bisa dibaca juga tidak mungkin.
Iksan berharap pada saat USBN nanti tidak serta merta menghapus begitu saja bentuk soal pilihan ganda.
"Kalau menurut saya ga usah ada esai cuma tingkat kejujurannya harus ditingkatkan," tandasnya.
Terkait tingkat kesulitan, Iksan menilai antara bentuk pilihan ganda dengan esai itu bobot kesulitannya sama. Uraian terlihat sedikit lebih sulit karena dalam pengerjaannya butyuh banyak waktu karena siswa harus menjabarkan secara detail.
Kendati begitu, Iksan juga tidak memungkiri, soal dalam bentuk esai dapat melatih pemikiran siswa lebih mendalam. Pasalnya penuangan jawanan akan lebih terperinci sehingga siswa mau tidak mau harus berpikir lebih kritis. Imbasnya, pengaplikasian nyata pun lebih mudah dilakukan.
Terpisah, Kepala SMK Negeri 3 Wonosari Susianti mengungkapkan, pihaknya masih menunggu arahan teknis yang akan dilakukan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga DIY terkait pematangan konsep USBN.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Fakta-fakta Seputar Korupsi SYL yang Terungkap di Persidangan, dari Beli Mobil, Kaca Mata hingga Bayar Biduan
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Stok Darah PMI DIY Minggu 1 Mei 2024 dan Jadwal Donor Darah
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
- Peringati May Day, Pemkot Jogja Dorong Pekerja Tingkatkan Hard Skill dan Soft Skill
Advertisement
Advertisement