Advertisement
IUP Terbit, Penambangan Bantul Sekitar Jembatan Kian Padat
Advertisement
Penambangan di Bantul, tepatnya di selatan Jembatan Srandakan ramai
Harianjogja.com, BANTUL -- Aktivitas penambangan di sisi selatan Jembatan Srandakan kian padat. Hal itu menyusul diterbitkannya Izin Usaha Penambangan (IUP) Operasi Produksi untuk pengusaha bernama Umar Syamsudin, warga Sorowajan Baru yang rencananya akan dilakukan di Dusun Talkondo, Desa Poncosari, Srandakan.
Advertisement
Baca Juga : http://m.harianjogja.com/?p=633508">PENAMBANGAN DI BANTUL : Penambang Tradisional dan Penambang Sedot Pasir Saling Tuding
Kabar penerbitan izin itu disampaikan sendiri oleh Camat Srandakan Sukirno. Saat ditemui di Kantor Bupati Bantul, Senin (8/5/2017), dirinya mengakui bahwa surat itu baru saja ia terima.
“Itulah sebabnya, saya ingin berkonsultasi dengan Bupati. Karena ini jelas berpotensi konflik,” katanya.
Padahal, sehari sebelum terbitnya surat itu, pihaknya sudah menyebar surat undangan sosialisasi terhadap rencana penambangan tersebut. Rencananya, sosialisasi itu akan digelarnya Rabu (10/5/2017) di Aula Kecamatan Srandakan.
“Dalam sosialiasi itu, kami rencana mempertemukan warga dan pihak penambang,” imbuh Sukirno.
Dalam surat izin itu, jelas terlihat pihak Kantor Pelayanan Perizininan Terpadu Satu Atap DIY telah menerbitkan peta kawasan peruntukan pertambangan wilayah untuk Umar Syamsudin dengan jangka waktu 5 tahun operasi produksi. Adapun luasan area yang ditambang, dalam surat izin itu tertulis mencapai 4,8 hektar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gunung Ibu Halmahera Erupsi, Lontarkan Abu Ketinggian 2 Kilometer
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Ini Tantangan Mendesak UMKM Jogja untuk Naik Kelas
- KPU Jogja Gelar Sayembara Maskot dan Jingle Pilkada 2024, Hadiah Rp18 Juta
- Jadwal Donor dan Stok Darah di Jogja, Selasa 7 Mei 2024
- Alasan Manajemen PSIM Percayakan Seto Sebagai Pelatih Kepala Laskar Mataram
- Dua Pekerja Bangunan di Jogja Tertimpa Cor Beton, Satu Tewas
Advertisement
Advertisement