Advertisement
Tiga Bulan Rusak, Titik Jalan Longsor di Gedangsari Belum Diperbaiki
Advertisement
Warga di Desa Hargomulyo, Gedangsari mengeluhkan kerusakan talut dan jalan provinsi menuju Klaten
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Warga di Desa Hargomulyo, http://m.harianjogja.com/?p=789709">Gedangsari mengeluhkan kerusakan talut dan jalan provinsi menuju Klaten. Pasalnya sejak ambrol pada awal Februari, belum ada tanda-tanda untuk perbaikan.
Salah seorang warga, Sugiyanto mengungkapkan kerusakan jalan menuju wilayah Klaten ini terjadi beberapa bulan lalu, tepatnya pada 1 Februari. Saat itu, terjadi hujan deras sehingga talut di sekitar lokasi tak kuat menahan air.
Akibatnya talut setinggi sepuluh meter dan panjang 20 meter ambrol dan membuat jalan menuju Klaten di Dusun Mangli, Hargomulyo nyaris putus. “Ternyata setelah tiga bulan, kerusakan itu belum juga diperbaiki,” kata Sugiyanto kepada Harianjogja.com, Jumat (12/5/2017).
Menurut dia, akibat kerusakan tersebut, pengendara yang melintas harus berhati-hati. Sebab, kondisi badan jalan sudah tergerus longsoran. Untuk berjaga-jaga, di sekitar lokasi hanya dipasangi karung pasir sebagai penanda ada jalan longsor.
“Kami hanya bisa berharap agar itu segera diperbaiki. Apalagi di sekitar lokasi tidak dapat digunakan untuk simpangan kendaraan roda empat, sehingga salah satu kendaraan harus mengantre untuk dapat melintas,” katanya lagi.
Hal senada diungkapkan oleh Kepala Desa Hargomulyo Sumaryanta. Menurut dia, kerusakan tersebut sudah dilaporkan ke pemerintah provinsi melalui Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPUPRKP) Gunungkidul.
Hanya saja, sambung dia, upaya perbaikan belum terlaksana hingga sekarang. “Saya dengar upaya perbaikan masih dalam tahap perencaan. Tapi itu sampai kapan, apalagi kerusakannya sudah cukup lama,” kata Sumaryanta.
Dia mengungkapkan, kerusakan tersebut selain mengganggu akses jalan menuju wilayah Klaten, Jawa Tengah, kondisi ini berdampak terhadap rumah warga yang berada di bawah talut.
Dari data yang ada, terdapat tiga rumah yang berpotensi terkena longsor susulan. “Jelas warga khawatir akan adanya longsor susulan. Sementara upaya perbaikan belum ada tanda-tanda akan dimulai hingga sekarang,” ungkapnya.
Kepala DPUPRKP Gunungkidul Eddy Prapotono mengungkapkan, pihaknya sudah melaporkan kerusakan jalan provinsi di Gedangsari ke Pemerintah DIY. Oleh karenanya, untuk perbaikan, Eddy mengaku menyerahkan sepenuhnya ke provinsi selaku pemilik jalan.
“Tugas kita melaporkan. Sedang untuk peraikan itu kewenangan provinsi karena status jalan tersebut merupakan milik Pemerintah DIY,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Menko Airlangga Isi Kuliah Tamu di LSE: Indonesia On-Track Capai Visi Indonesia Emas 2045
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Unjuk Rasa di Tugu Jogja, Ini Tuntutan Serikat Buruh pada Momen May Day
- Hari Buruh, Korban Apartemen Malioboro City Demo Perjuangkan Hak Kepemilikan
- Pemkot Jogja Masih Menunda Pembangunan TPS 3R di Piyungan, Ini Alasannya
- Peringati May Day, Pemkot Jogja Dorong Pekerja Tingkatkan Hard Skill dan Soft Skill
- Optimalkan Pelayanan dengan Penampilan Rapi dan Menarik, Hotel Harper Malioboro Yogyakarta Menggelar Beauty & Handsome Class
Advertisement
Advertisement