Advertisement
500 Alquran akan Dibagikan Merata di DIY
Advertisement
Badan Wakaf Alquran (BWA) memberikan bantuan Alquran melalui Palang Merah Indonesia (PMI) DIY
Harianjogja.com, JOGJA-Badan Wakaf Alquran (BWA) memberikan bantuan Alquran melalui Palang Merah Indonesia (PMI) DIY sebanyak 500 eksemplar, Kamis (8/2/2018). Alquran tersebut dibagikan merata ke seluruh wilayah DIY.
Advertisement
Ketua PMI DIY GBPH Prabukusumo mengungkapkan, pemberian bantuan ini berawal dari pesan WA lantaran menjalin pertemanan dengan direktur BWA.
"Saya bilang banyak masjid yang terdampak Badai Cempaka. Ternyata mendaparkan renpon. Tentu saya sangat menyambut baik," ujar dia kepada wartawan di sela-sela serah terima di nDalem Prabukusuman, Jogja, Kamis (8/2/2018).
Pria yang karib disapa Gusti Prabu ini mengatakan, distribusi akan dilakukan melalui PMI kabupaten/kota dan diserahkan langsung. 500 Alquran tersebut dikemas dalam 25 dus di mana setiap dus berisi 20 Alquran.
"Alquran akan kami distribusikan pada masjid terdampak. Selain itu, atas seizin BWA, Alquran juga didistribusikan kepada masjid Pathok, masjid Kraton, dan masjid Pakualaman.
Khusus untuk masjid terdampak bencana, dialokasikan 12 dus atau 240 eksemplar. Adapun pembagiannya 100 eksemplar untuk masjid terdampak Badai Cempaka di wilayah Bantul, 40 eksemplar untuk masjid di Sleman, 40 eksemplar untuk masjid di Kulonprogo, dan 60 eksemplar untuk masjid di Gunungkidul.
"Saya berharap bantuan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat luas dan meningkatkan ibadahnya," papar dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Cegah DBD, Warga Bisa Dapatkan Abate Gratis di Puskesmas dan Kader Posyandu
- Sapa Penggemar, NCT Dream Bahagia Gelar Konser Stadion Perdana di Jakarta
- Antisipasi Kecelakaan, Tim Gabungan Razia Kelaikan Angkutan Umum di Semarang
- 14 Orang Masih Hilang, Pencarian Korban Banjir Bandang Sumbar Dilanjutkan
Berita Pilihan
Advertisement
Kemenko Perekonomian: Ada Plafon Rp107 Miliar untuk Beli Alsintan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
Advertisement
Advertisement