Advertisement
KEISTIMEWAAN DIY : Ini Saran Mahfud MD agar Danais Dirasakan Manfaatnya oleh Masyarakat
Advertisement
Banyak masyarakat menilai belum merasakan secara langsung manfaat dari Undang-Undang Keistimewaan DIY
Harianjogja.com, JOGJA-Banyak masyarakat menilai belum merasakan secara langsung manfaat dari Undang-Undang Keistimewaan DIY yang disahkan Presiden 2012. Sejak saat itu pula aliran Dana Keistimewaan (Danais) mengalir.
Advertisement
Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=884657">Mahfud MD: Danais Jangan Hanya untuk Pertunjukan
"Kami mendengar masyarakat tidak merasakan Danais, karena memang masyarakat tidak mendapatkan yang sifatnya instan. Selama ini sifatnya struktural dan itu yang paling mudah dipertanggungjawabkan," kata Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Mahfud MD usai memimpin hearing Paranparapraja Provinsi DIY di Pemkab Gunungkidul, Jumat (9/2/2018).
Dia mengatakan, selama ini pemanfaatan Danais secara struktural memang lebih mudah dalam membuat laporan pertanggungjawaban. Menurut Mahfud MD, penyaluran danais non struktural beresiko.
Mahfud menjelaskan bagaimana agar masyarakat dapat menikmati manfaat Danais secara langsung. "Kuncinya adalah komunikasi yang baik antara Pemkab dan masyarakat. Sehingga yang terpenting saat ini, bersama dengan pemerintah daerah menyiapkan proposal dengan baik. Menyusun proposal dengan benar, masuk akal, rasional, kemudian bisa dipertanggungjawabkan," katanya.
Ditanya tanggapan secara umum penggunaan Danais, pihaknya menyebut, angka resmi cukup bagus baik dari Pemkab, Provinsi. Mahfud melihat tingkat serapan bagus dengan pertanggungjawaban yang benar.
"Kami datang kesini untuk menampung masalah bukan untuk memberi solusi langsung. Solusinya nanti akan disampaikan kepada Gubernur DIY Sultan HB X untuk merespon. Kami melihat usulan penggunaan Danais sudah bagus," ucapnya.
Sementara itu, Sekda Gunungkidul Drajat Ruswandono mengakui, selama ini ada tuntutan dari masyarakat agar Danais bisa sampai ke desa dan bisa meningkatkan kesejahteraan. Ada juga harapan regulasi pengelolaan danais bisa sinergis antara Provinsi dan kabupaten.
"Kami terus berupaya agar danais bisa mensejahterakan masyarakat," kata Drajat Ruswandono.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Gacoan Trending di X Setelah Didatangi Jokowi yang Pesan Mi Level 0
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Jadi Pusat UMKM, Eks Hotel Mutiara 1 Malioboro Jogja Beroperasi di 2025
- TPA Piyungan Ditutup Permanen Besok! Semua Depo Sampah Kota Jogja Hari Ini Dikosongkan
- KPU DIY Akan Mengatur Mekanisme Penyaluran Bansos Jelang Pilkada 2024
- Pertokoan Malioboro Jogja Dicoret-coret! Pelaku Vandalisme Terekam CCTV
- Penyalahgunaan Narkoba: Polresta Jogja Tangkap 7 Orang, Sita Sabu hingga Obar Berbahaya
Advertisement
Advertisement