Advertisement
Lahan Baru TPST Piyungan Bakal Berumur Pendek
Advertisement
TPST Piyungan sudah kelebihan beban.
Harianjogja.com, JOGJA--Pemerintah Daerah (Pemda) DIY hingga kini belum memiliki solusi jangka panjang untuk menangani permasalahan sampah yang kelebihan beban di Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Piyungan. Solusi sementara hanya memperluas TPST.
Advertisement
Namun solusi jangaka pendek itu diyakini tak akan bertahan lama. Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP-ESDM) DIY M. Mansur mengatakan pihaknya masih memiliki lahan seluas 2,2 hektare di samping TPST Piyungan, yang bisa digunakan untuk menampung sampah. Namun, ia akui itu hanya solusi jangka pendek.
Kepala Balai Pengelolaan Infrastruktur Sanitasi dan Air Minum Perkotaan (Pisamp), DPUP-ESDM DIY Kus Pramono mengungkapkan perluasan lahan TPST Piyungan sebanyak 2,2 hektare hanya akan mampu bertahan hingga dua hingga tiga tahun. Setelah itu volume sampah di TPST akan melebihi kapasitas.
http://m.harianjogja.com/?p=896827">Baca juga : Ini Penyebab Sampah TPST Piyungan Tak Bisa Diubah Jadi Energi
Beban TPST Piyungan memang kian berat. Pada 2014, setiap hari rata-rata sampah yang dibuang ke tempat itu sebanyak 403 ton, lalu naik jadi 404 ton/hari pada 2015, pada 2016 sampah yang dibuang sebanyak 432 ton/hari, kemudian pada 2017 volume sampah yang dibuang naik signifikan jadi 550 ton/hari dan pada Januari 2018, naik lagi jadi 632 ton/hari.
http://m.harianjogja.com/?p=894284">Baca juga : Volume Sampah yang Dibuang ke TPST Piyungan Sudah Tak Wajar
Padahal, idealnya sampah yang dibuang ke sana hanya residu. Kalau pun masih ada campuran sampah, TPST Piyungan patutnya hanya menerima 400 ton/hari.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Kondisi Jalan Gelap, Pengendara Motor Meninggal seusai Tabrak Truk di Sragen
- Strategi Bata Tutup Pabrik Disebut Kurang Tepat di Tengah Pertumbuhan Industri
- Tak Penuhi Rekomendasi OJK, Izin Usaha PT Tani Fund Madani Indonesia Dicabut
- Unesco Menetapkan Tiga Warisan Dokumenter RI sebagai Memory of The World
Berita Pilihan
Advertisement
Ayah Perkosa Anak Kandung di Serang, Kementerian PPPA Turun Tangan
Advertisement
Grand Rohan Jogja Hadirkan Fasilitas Family Room untuk Liburan Bersama Keluarga
Advertisement
Berita Populer
- Persoalan Sampah Dikhawatirkan Berdampak ke Citra Pariwisata Jogja
- Sultan Jogja Ingatkan Abdi Dalem Harus Jadi Penjaga Budaya
- 40 Advokat Muda Bergabung ke Peradi Kota Jogja
- Top 7 News Harianjogja.com Rabu 8 Mei 2024: Masalah Sampah hingga Hasil Liga Champions
- Status Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi DIY Tidak Diperpanjang
Advertisement
Advertisement