Advertisement
Warga Sleman Ditangkap Polda Jabar karena Kasus Hoax, Ini Kata Tetangga
Advertisement
Tara Asih Wijayani, 40, warga Kabupaten Sleman ditangkap Polda Jawa Barat lantaran menyebarkan berita bohong
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Tara Asih Wijayani, 40, warga Kabupaten Sleman ditangkap Polda Jawa Barat lantaran menyebarkan berita bohong. Perempuan yang diduga merupakan anggota kelompok Muslim Cyber Army (MCA) itu dikenal tertutup oleh masyarakat.
Baca juga : http://m.harianjogja.com/?p=898612">TAW Akan Segera Diberhentikan Jika Terbukti Bersalah
Rabu (28/2/2018) sekitar pukul 10.30 WIB matahari sedang terik-teriknya di sekitar Dusun Krajan, Desa Tirtomartani, Kalasan, Sleman. Melewati sebuah gang kecil yang berada tidak jauh dari kantor Kecamatan Kalasan, rasanya begitu gerah dan membuat mata lelah diterpa sinar matahari.
Namun ketika masuk gang sekira 300 meter dari jalan utama Jogja-Solo, seorang pemilik rumah putih kusam yang berada di pinggir gang sempit wilayah RT 02/RW 04 seolah tak peduli dengan terik matahari. Lampu teras rumah yang tak jauh dari Kantor Kecamatan Kalasan itu dibiarkan menyala di tengah terpaan sinar matahari.
Di tengah lampu yang masih menyala, teras itu hanya ada sebuah sepeda motor dan dua ekor kucing yang berguling di lantai semen yang penuh debu. Tidak ada tanda-tanda aktivitas orang di dalam rumah itu. Dan jikalau pun ada aktivitas orang, penglihatan di dalam rumah pun tak tertembus oleh pandangan mata. Pintu tertutup rapat dan empat buah jendela juga tertutup rapat oleh gorden. Tak ada tanda-tanda aktivitas orang di rumah milik.
Menurut salah seorang warga Surono, 50, rumah itu merupakan milik Tara Asri Wijayanti. Seorang ibu rumah tangga dengan empat orang anak yang dikenalnya sangat tertutup. Dia yang sehari-hari menjaga rumah tepat di depan rumah Tara nyaris jarang melihat aktifitas di rumah tersebut. Sesekali melihat Tara dan anaknya keluar masuk rumah, itupun tanpa tegur sapa terucap.
Kadang dia melihat tara berangkat pagi dan pulang sekitar pukul 18.00 WIB. “Saya melihat terakhir itu dia [Tara] sama anaknya keluar sekitar empat hari yang lalu. Setelah itu belum pernah lihat lagi,” kata dia, Rabu (28/2/2018).
Selain dikenalnya tertutup, Tara juga sangat jarang bersosialisasi dengan tetangga sekitar. Bahkan menurut Surono, ketika tetangga dekatnya meninggal pun Tara tidak ikut layat atupun sekedar menengok.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Pilpres 2024 Usai, Anis Ajak Masyarakat Aceh Lanjutkan Perjuangan Perubahan
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Jadwal Prameks Stasiun Tugu Jogja-Kutoarjo, Jumat 3 Mei 2024, Paling Pagi Pukul 06.37 WIB
- Jadwal Bus Damri dari Jogja-Bandara YIA dan Sekitarnya, Cek Titik Lokasinya
- Prakiraan Cuaca di Jogja Jumat 3 Mei 2024, Simak di Sini
- Mau Keliling Jogja, Berikut Rute dan Jalur Bus Trans Jogja
- Top 7 News Harian Jogja Online, Jumat 3 Mei 2024, Update Tol Jogja YIA Hingga Daftar Bank Bangkrut
Advertisement
Advertisement