Advertisement
Dukungan Anies Baswedan sebagai Capres 2019 Muncul dari Jogja
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA - Forum Masyarakat Yogyakarta (FMY) menggelar aksi pernyataan sikap di Titik Nol Kilometer, Jumat (6/4/2018) terkait wacana memberangus demokrasi dengan memunculkan calon tunggal dalam pilpres. Mereka pun mendeklarasikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai calon presiden Indonesia untuk Pemilu 2019.
Koordinator Forum Masyarakat Yogyakarta, Dwi Kuswantoro mengatakan menyikapi hal tersebut FMY menyatakan sikap bahwa dalam empat tahun terakhir pemilu tidak menghadirkan pemerataan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. "Pembangunan dirasakan warga gagal menghadirkan pemerataan dan kesejahteraan bagi seluruh rakyat. Rakyat hari ini ingin perubahan, ingin reformasi sekali lagi," kata Dwi, Jumat (6/4/2018).
Oleh karena itu FMY menyatakan beberapa pernyataan sikap yaitu Pemilu 2019 harus mampu menghadirkan pemimpin yang bersih, amanah, berani dan anti korupsi baik di legislatif maupun eksekutif. Kedua, FMY mengajak seluruh komponen bangsa untuk dapat mengawal pemilihan legislatif dan pemilihan presiden 2019 yang jujur adil dan beradab.
Ketiga, warga Kota Jogja mengajak warga DKI Jakarta untuk bersama-sama mewakafkan Gubernur Anies menjadi calon presiden 2019 karena Anies terbukti merupakan seorang pemimpin yang merakyat, bersih, dan visioner. "Selain itu kami juga mengajak Komisi Pemilihan Umum (KPU) pusat dan daerah agar bekerja independen dan profesional yang mencerdaskan warga dan berkualitas," kata Dwi.
Dwi menuturkan deklarasi untuk Anies Baswedan ini adalah pernyataan sikap atas berbagai persoalan kebangsaan, seperti kemiskinan, pengangguran, ketimpangan pembangunan, penguasaan aset negara oleh segelintir pihak, yang jika dirunut dari amanat pembukaan Undang-Undang Dasar 1945 masih jauh dari harapan.
Advertisement
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kemenko Perekonomian: Ada Plafon Rp107 Miliar untuk Beli Alsintan
Advertisement
Hotel Mewah di Istanbul Turki Ternyata Bekas Penjara yang Dibangun Seabad Lalu
Advertisement
Berita Populer
- Jurnalis dan Pegiat Media Jogja Tolak RUU Penyiaran
- Pemkot Jogja Luncurkan Sekolah Perempuan Penyintas Kekerasan
- Hari Bakti Dokter Indonesia, IDI Gelar Baksos Operasi Bibir Sumbing di RSUD Sleman
- Puluhan Pewarta Berlaga di Turnamen Billiar Piala Wabup Sleman 2024 di 911 SCH, Ini Para Juaranya
- Produk Turunan Sawit UMKM Jogja Dipamerkan di Acara Indonesia Plantation Watch 2024
Advertisement
Advertisement