Advertisement
2 Kampus di Jogja Rusak Diterjang Puting Beliung
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA—Dua kampus di Jogja ikut terdampak bencana puting beliung yang terjadi Selasa (24/4/2018).
Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Daerah Istimewa Yogyakarta melaporkan 10 fasilitas pendidikan yang terdapat di dua sekolah tinggi mengalami kerusakan ringan akibat bencana angin puting beliung.
Advertisement
Dalam keterangan resminya, BPBD DIY menyebutkan dua sekolah tinggi yang terdampak kerusakan tersebut adalah STIMIK Akakom Yogyakarta dan STPMD APMPD. Adapun kerusakan juga terjadi di puluhan rumah di sejumlah titik di Kabupaten Bantul dan Kota Yogyakarta.
“Sebanyak 2 rumah mengalami kerusakan berat dan 74 mengalami kerusakan ringan,” tulis BPBD DIY dalam keterangan resminya, Selasa (24/4).
Seperti diketahui, bencana angin puting beliung di DIY dilaporkan terjadi sekitar pukul 14.00 WIB. Di Kota Yogyakarta, terdapat sejumlah kecamatan yang terdampak yakni Gondokusuman dan Umbulharjo. Sementara itu di Kabupaten Bantul, kejadian terjadi di sebagian wilayah Kecamatan Banguntapan
Adapun, menurut Kepala Pelaksana BPBD DIY Biwara Yuswantana, penanganan proses tanggap darurat akan dilaksanakan oleh tim BPBD Kota Yogyakarta dan BPBD Kabupaten Bantul. Penyaluran logistik untuk korban bencana pun masih terus dilakukan.
Yuswantana pun mengimbau warga DIY untuk tetap waspada di tengah musim pancaroba yang sedang terjadi saat ini. Menurutnya, kewaspadaan perlu ditingkatkan ketika terjadi peralihan kondisi cuaca yang sangat ekstrim.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber : Bisnis Indonesia
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Joko Pinurbo di Mata Tetangga, Low Profile dan Aktif Jadi Pengurus RT
- Info Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di DIY Hari Ini, Sabtu 27 April 2024
- Joko Pinurbo Sempat Menitipkan Pesan Ini lewat Harianjogja.com Dua Tahun yang Lalu
- Gerindra Jaring Calon Wali Kota Jogja Lewat Komunikasi Intensif
- Joko Pinurbo Meninggal, Kemendikbudristek: Penyair Legendaris Tuai Beragam Penghargaan
Advertisement
Advertisement