Advertisement
Dusun di Bantul Ini Wajibkan Pendatang Ikut Pertemuan Warga
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL-Ketua RT 02, Dusun Ciklan, Pedukuhan Ngentak, Desa Bangunjiwo, Kasihan, Bantul, mewajibkan warganya untuk ikut pertemuan yang digelar sebulan dua kali.
Kebijakan tersebut untuk menjaga silaturahmi sesama warga, mengingat warga dusun setempat hampir 50 persennya adalah pendatang.
Advertisement
"Di Dusun kami ada 80 kepala keluarga, 50 persennya adalah pendtang, mau tidak mau perlu melakukan pertemuan rutin supaya saling mengenal satu sama lain," kata Ketua RT 02 Dusun Cikalan, Sarino, Senin (6/8/2018).
Sarino mengatakan selain mewajibkan pertemuan, semua warga juga diwajibkan untuk ikut dalam kegiatan ronda secara bergilir. Bahkan pihaknya tidak menerima uang pengganti untuk yang berhalangan ronda sebagaimana diterapkan di wilayah lain.
Saat ini RT 02 sudah memiliki pos ronda yang dibangun secara swadaya, dua hari lalu. Menurut dia, ajang pertemuan sesama warga menjadi penting agar satu sama lain saling mengetahui. Dengan demikian, dapat menangkap paham-paham radikal sebagaimana terjadi di beberapa daerah lain.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Breaking News! Alasan Keamanan, Laga Indonesia Vs Guinea Digelar Tanpa Penonton
- Masih Ada Seratusan Anak di Solo Tidak dan Putus Sekolah Luput dari Pendataan
- Indonesia Debutan jadi Juara 4 Piala Asia U-23, Malaysia di Posisi Buncit
- Striker Irak U-23 Doakan Indonesia Kalahkan Guinea dan Lolos ke Olimpiade Paris
Berita Pilihan
Advertisement
Banjir Setinggi 3 Meter di Luwu Sulsel Sebabkan 14 Warga Meninggal Dunia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Info Stok Hari Ini dan Jadwal Donor Darah di DIY Besok 4 Mei 2024
- Unik! Nangka Muda Masuk 5 Besar Penyumbang Inflasi Tertinggi di Kota Jogja
- President IMA: Para Pemasar Harus Berlari Kencang untuk Memenangkan Persaingan
- Jogja Fashion Week Akan Digelar 22-25 Agustus 2024, Diikuti Ratusan Desainer
- Pemda DIY Didorong Implementasikan Pelayanan Publik Berbasis HAM
Advertisement
Advertisement