Advertisement
Pemkab Sleman Deklarasikan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN- Pemkab Sleman deklarasikan Gerakan Pendidikan Pemberdayaan Perempuan (GP3M) di Balai Desa Bangunkerto, Turi pada Selasa (28/8/2018). Berbagai pelatihan disiapkan oleh Pemkab Sleman untuk menunjang GP3M salah satunya desa vokasi.
Kepala Dinas Pendidikan Sleman Sri Wantini mengatakan GP3M merupakan program Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI. Anggaran untuk berbagai program pun disediakan oleh Kemendikbud dalam APBN.
Advertisement
Berbagai pihak di tingkat kabupaten terlibat diantaranya Dinas Pendidikan, PKK, dan Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB). Program-program yang digelar untuk mendukung GP3M di Sleman salah satunya melalui desa vokasi. Desa vokasi digelar dengan memberikan pelatihan membatik bagi ibu-ibu.
"Desa vokasi sudah diikuti 100 orang di Turi," kata Sri Wantini pada Selasa (28/8/2018). Sri Wantini mengatakan dari program tersebut, diharapkan masyarakat bisa mendapatkan bekal teori dan praktik yang digunakan untuk tambahan bagi keluarganya.
"Tujuan GP3M ini memberikan ilmu pengetahuan dan menciptakan usaha berbasis budaya lokal. Budaya dan kultur masyarakat akan digali," jelas Sri Wantini.
Sasaran dari program tersebut yaitu kelompok ibu-ibu di usia produktif, masyarakat kurang mampu, dan berdomisili di empat desa yang masuk Kecamatan Turi yaitu Desa Bangunkerto, Desa Girikerto, Desa Wonokerto, dan Desa Donokerto.
Asisten Sekda Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Purwatno Widodo mengatakan GP3M merupakan langkah strategis bagi masyarakat desa. "Harapannya melalui kegiatan ini perempuan Sleman bisa berkembang dan berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat," ujar Purwatno.
Menurut Purwatno, jika perempuan diberdayakan akan memiliki signifikansi bagi penurunan angka kemiskinan. Perempuan yang mendapatkan kesempatan pelatihan diharap tidak hanya mempunyai kemampuan teknis dan keterampilan, tapi juga karakter. Selain GP3M, Pemkab juga mendeklarasikan Gerakan Indonesia Membaca (GIM) untuk menumbuhkan budaya membaca di masyarakat desa.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Taruna STIP Jakarta Meninggal karena Dianiaya, Kemenhub Ikut Investigasi
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Gelar Workshop, ANPS Bahas Pentingnya AI Dalam Dunia Pendidikan
- DPRD Kota Jogja Dorong Pemkot Rampungkan TPS 3R Sesuai Target
- Pemda DIY Usulkan 2.944 Formasi CASN Tahun Ini
- Rayakan Kemenangan Prabowo-Gibran, Ormas Rejo Semut Ireng Gelar Grebeg Tumpeng
- Berikut Jadwal Lengkap Keberangkatan Jemaah Haji DIY, Kloter 47 Berangkat 24 Mei
Advertisement
Advertisement