Advertisement
Rambu-Rambu Lalu Lintas di Gunungkidul Dirusak Oknum Tak Bertanggung Jawab
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Dinas Perhubungan (Dishub) Gunungkidul menyayangkan masih adanya orang yang mengotori rambu-rambu lalu lintas serta petunjuk jalan di Gunungkidul. Ulah tangan-tangan jahil itu dinilai berdampak buruk bagi masyarakat lain.
Kasi Pengendali dan Operasi, Dishub Gunungkidul Bayu Aji mengatakan, pihaknya masih menemukan adanya rambu lalu lintas dan petunjuk jalan dengan kondisi memprihatinkan. "Ada yang tertutup coretan vandalisme dan ditempeli kertas iklan," ucapnya kepada Harianjogja.com, Kamis (13/9/2018).
Advertisement
Bayu mengungkapkan, rambu serta petunjuk jalan yang kotor dan bahkan rusak, ia temui di sejumlah sudut wilayah Gunungkidul. Menurutnya beberapa titik rambu dan petunjuk jalan terutama yang berada di kawasan sepi, rawan menjadi sasaran oknum nakal.
Dia menjelaskan dampak buruk dengan tertutupnya rambu serta petunjuk jalan bisa membingungkan masyarakat, khususnya yang masih asing dengan wilayah Gunungkidul. Bahkan lanjutnya ini bisa jadi penyebab kecelakaan lalu lintas.
Atas hal itu, Dishub Gunungkidul rutin melakukan pembersihan rambu dan petunjuk jalan yang kotor. Seperti yang dilangsungkan di sejumlah ruas jalan Kota Wonosari dan kawasan Terminal Semin, pada Kamis (13/9/2018) pagi.
"Khusus hari ini [Kamis] karena untuk memperingati Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) kami terjunkan 46 personel yang dibagi untuk membersihkan rambu dan petunjuk jalan di kawasan Kota Wonosari dan Terminal Semin," jelasnya. Sementara di hari-hari biasa personel yang turun sebanyak 17 orang.
Dia menjelaskan fokus pembersihan rambu yang kotor ini di antaranya yakni pembersihan ranting yang menutupi rambu dan fasilitas jalan, pelepasan banner iklan yang menempel, dan menghapus coretan dari hasil vandalisme.
Kerjasama dengan kepolisian juga dilakukan guna menindak oknum nakal jika kedapatan melakukan perbuatan merusak rambu dan petunjuk jalan. "Ya kami tidak segan-segan membawa pelaku yang ketahuan jika sampai merusak, karena itu kan fasilitas publik," tegasnya.
Kepala Dishub Gunungkidul Syarief Armunanto menambahkan, pihaknya siap menerima aduan dari masyarakat jika ditemukan adanya rambu lalu lintas maupun petunjuk jalan yang kotor. Sehingga upaya pembersihan bisa segera dilakukan.
"Ini memang menjadi langkah kami untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Peringati Hari Pendidikan Nasional dengan Mengunjungi Museum Dewantara Kirti Griya Tamansiswa di Jogja
Advertisement
Berita Populer
- Top 7 News Harian Jogja Online, Kamis 2 Mei 2024, Persoalan Sampah di Jogja hingga Peringatan May Day 2024
- Stok Darah dan Jadwal Donor Darah di Jogja Hari Ini, Kamis 2 Mei 2024
- Daftar Lokasi Nobar Timnas U-23 Indonesia vs Irak di Jogja dan Sekitarnya, Gratis!
- Peringati hari Kesiapsiagaan 2024, Kementerian Kominfo Dorong Masyarakat Siap untuk Selamat
- Soal Penjabat Kepala Daerah yang Berencana Maju di Pilkada 2024, Sultan Bilang Begini
Advertisement
Advertisement