Advertisement
Dinas Pertanian Bakal Kembangkan Sentra Kebun Durian di Prambanan
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN—Dinas Pertanian Pangan dan Pertanian (DP3) Sleman bakal mengembangkan komoditas durian di Kecamatan Prambanan dengan target membuat sentra pengembangan dengan luas lahan 100 hektare untuk kelompok masyarakat kurang mampu.
Kepala DP3 Sleman, Heru Saptono, mengatakan pada 2019 jajarannya menargetkan membuat sentra pengembangan durian di Prambanan. “Kami sebelumnya belajar ke Banyumas karena sentra durian di sana sudah maju. Kami melihat ada durian yang cocok untuk dikembangkan di Sleman, dan kami memilih untuk mengembangkan di Kecamatan Prambanan," ujar Heru, Minggu (23/9/2018).
Advertisement
Menurut Heru, varietas yang akan dikembangkan yaitu durian musang king dan durian montong. DP3 bakal membuat sentra pengembangan durian di Prambanan dengan luas lahan 100 hektare. Lahan tersebut akan dikelola juga untuk pemberdayaan masyakarat kurang mampu di Prambanan atau kelompok afinitas. “Kami akan mengajukan proposal ke Kementerian Pertanian pada 2019. Untuk tahap awal kami bakal memberdayakan sekitar 10 KK sampai 100 KK, baru kemudian kami memberdayakan kelompok afinitas di wilayah lain,” kata Heru.
Heru mengatakan jajarannya memilih komoditas durian karena dari segi umur produksi yang relatif cepat dan dari segi harga relatif bisa memberi tantangan karena tinggi. “Seandainya masing-masing kepala keluarga memiliki lima pohon saja, dan satu kilogram durian bisa laku Rp30.000 sampai Rp40.000, tiga tahun ke depan mereka bisa memanen hasil dengan baik,” katanya. Ia berharap nantinya dengan pengembangan komoditas durian bisa memberdayakan masyarakat sekitar. “Harapannya nanti di sekitar Jalan Prambanan-Piyungan bisa ada yang jualan durian,” ujar Heru.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Manfaatkan Sampah Rumah Tangga, Kelurahan Cokrodiningratan Latih Warga Bikin Kompos dengan Biopori
- DBD Mulai Merajalela di DIY, Ini Dia Strategi Dinkes
- Pemda Ajak Kadin DIY Menekan Kemiskinan Ekstrem
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA, Biaya Hanya Rp20.000
- Berikut Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo Selama Mei 2024
Advertisement
Advertisement