Advertisement
Grebeg Pasar, Cara Pedagang Pasar Tradisional Jogja Tunjukkan Eksistensi
Advertisement
Harianjogja.com, JOGJA- Dalam rangka memperingati HUT Kota Jogja yang ke-262, sebanyak 30 kontingen dari paguyuban pasar tradisional mengikuti acara Grebeg Pasar, Sabtu (20/10/2018).
Grebek dimulai dari pukul 13.30 WIB dengan rute mulai dari Pasar Beringharjo hingga Pasar Ngasem. Dari 30 paguyuban pasar tersebut mereka memeriahkannya dengan membawa gunungan untuk dibagikan kepada masyarakat secara cuma-cuma. Isi dari gunungan tersebut meliputi hasil bumi dan barang dagangan yang biasa dijual di pasar.
Advertisement
"Dalam rangka memperingati HUT Kota Jogja yang ke-262 [kegiatan Grebeg Pasar]. Selain itu juga sebagai bentuk ekspresi dari pedagang pasar untuk ungkapan terima kasih mereka terhadap Kota Jogja yang telah memberi kesempatan atau ruang untuk melakukan kegiatan usaha dan juga untuk menunjukkan eksistensi pasar tradisional itu memang masih ada," kata Kepala Bidang Penataan Pengembangan dan Pendapatan Pasar Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Jogja, Benedik Cahyo, Sabtu.
Salah satu warga Parjiah ditemui di pasar Ngasem, mengatakan ikut berebut gunungan untuk mencari berkah dan memberikan apresiasi kepada pedagang pasar untuk keberkahan hasil jualannya.
Diharapkan dari adanya Grebeg Pasar ini masyarakat luas tahu, bahwa pasar tradisional masih tetap menunjukkan eksistensinya di tengah persaingan pasar semakin ketat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Kepada Presiden Terpilih Prabowo, Luhut Berpesan Jangan Bawa Orang Toxic ke Kabinet
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Dibutuhkan Masyarakat, Warung Madura Diminta Tetap Buka 24 Jam
- Warga Rejowinangun Peroleh Pelatihan Kuliner
- Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
- Ditutup, Timbunan Sampah di TPA Piyungan Mulai Ditata
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA Jogja, Hanya Rp20.000
Advertisement
Advertisement