Advertisement
Akibat Longsor, Objek Wisata Puncak Suroloyo Sepi Pengunjung
Advertisement
Harianjogja.com, KULONPROGO—Hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Samigaluh sejak Jumat (7/12/2018) sore hingga Sabtu (8/12/2018) tak hanya memicu tanah longsoran yang menimpa permukiman warga. Akses jalan menuju objek wisata Puncak Suroloyo di Dusun Keceme, Desa Gerbosari, Kecamatan Samigaluh, ikut terdampak. Akibatnya jumlah kunjungan wisatawan ke lokasi tersebut menurun.
Berdasar pantauan Harian Jogja pada Minggu (9/12), sedikitnya tiga ruas jalan menuju kawasan Suroloyo tertutup material tanah longsor. Salah satunya dari arah Boro, Kalibawang, menuju Puncak Suroloyo yang sebagian badan jalannya tergerus sehingga berbahaya jika dilalui mobil.
Advertisement
Selain mengancam keselamatan pengendara, kondisi ini berakibat pada turunnya kunjungan wisatawan. "Kalau pas ada material tanah longsor yang menutup jalan, kami bisa mengalami penurunan omzet sampai 50 persen," kata seorang pelaku wisata di Puncak Suroloyo, Windarto, Senin (10/12).
Windarto menduga penyebab longsor dan ambrolnya jalan itu karena pembangunan yang tak diimbangi dengan pembuatan saluran air. Walhasil air hujan dengan mudah meresap ke dalam tanah dan memicu longsor di badan jalan.
"Air hujan yang turun tidak terkonsentrasi di selokan, air mudah meresap ke tanah dan itu rawan menyebabkan longsor dan berdampak di ruas jalan, kami pernah sampaikan ke dinas terkait untuk dibuatkan selokan tetapi sampai saat ini belum ada tanggapan," ucapnya.
Kepala Kepolisian Sektor Samigaluh, AKP Purnomo, menyatakan jajarannya memetakan seluruh wilayah Samigaluh yang berpotensi terjadi tanah longsor, di antaranya jalur menuju kawasan Puncak Suroloyo. "Selain itu kami juga selalu menjalin koordinasi dengan sukarelawan setempat untuk selalu memperbarui data kejadian di Samigaluh," kata dia. Terkait dengan longsornya beberapa titik di ruas jalan menuju Puncak Suroloyo Purnomo mengimbau agar pengunjung lebih berhati-hati.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Ambulans asal Klaten Kecelakaan di Tol Batang-Semarang, 1 Orang Meninggal
- Kunjungan Tim Jurnalistik SDMP Sukoharjo: Asyiknya Wisata Literasi ke Solopos
- Video Viral Kepala Desa Adat di Bali Terjaring OTT saat Peras Investor Rp10 M
- Terjunkan 40 Petugas, DLH Solo Bersihkan Tempat Nobar Timnas sampai Dini Hari
Berita Pilihan
Advertisement
MUI Desak Mahkamah Pidana Internasional Tak Ragu Tangkap Benyamin Netanyahu
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Sultan Minta Lalu Lintas Penerbangan Bandara YIA Ditambah, Ini Alasannya
- Kepala BKKBN: Remaja Butuh Sex Education, Bukan Tentang Hubungan Seksual Tapi Soal Reproduksi Sehat
- Dibutuhkan Masyarakat, Warung Madura Diminta Tetap Buka 24 Jam
- Warga Rejowinangun Peroleh Pelatihan Kuliner
- Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
Advertisement
Advertisement