Advertisement
Banyak Perpusdes Kekurangan Tenaga Pengelola
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Perpustakaan desa (perpusdes) di sejumlah wilayah di Gunungkidul kekurangan tenaga pengelola. Dari 144 desa yang ada di Gunungkidul, hingga kini sudah ada 148 perpusdes.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispusip) Gunungkidul, Ali Ridlo, mengatakan dari 148 perpusdes yang ada, baru 29 perpusdes yang memiliki pengelola. Diakuinya, kendala honor membuat perpusdes kekurangan tenaga pengelola. “Masih banyak pegawai perpusdes yang belum mendapat upah layak,” kata dia kepada Harian Jogja, Jumat (15/2/2019).
Advertisement
Dijelaskan Ali, tenaga pengelola perpusdes berbeda dengan pustakawan. Pasalnya, seorang pustakawan harus belajar bidang studi soal perpustakaan di perguruan tinggi. Menurutnya, pengelola perpusdes bisa berasal dari mana saja. “Mereka bisa berasal dari anak SMA atau warga lainnya,” ujarnya.
Belum adanya honor yang layak untuk pengelola perpusdes terjadi karena keterbatasan anggaran. Dalam pelaksanaannya, pengelola perpusdes di Gunungkidul banyak diurus oleh pamong desa. “Masih banyak yang merangkap jabatan, padahal seharusnya dipisah,” katanya.
Untuk pengembangan perpusdes, Dispusip terus memberikan bimbingan teknis (bimtek) kepada para pengelola sekaligus menggelar lomba perpustakaan antardesa di Gunungkidul.
Di sisi lain, perpustakaan di Gunungkidul setiap tahun baru dikunjungi sekitar 65.700 orang. Padahal kriteria untuk bisa mencapai minat baca yang baik harus mencapai 10% dari jumlah penduduk. “Jumlah penduduk Kabupaten Gunungkidul saat ini sekitar 722.479 orang. Jadi, minat baca dikatakan baik jika minimal jumlah warga yang berkunjung ke perpustakaan mencapai 72.249 orang,” kataAli.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Muhadjir Sebut Jokowi Perintahkan Para Menteri untuk Bangun Rest Area Lebih Banyak
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Manfaatkan Sampah Rumah Tangga, Kelurahan Cokrodiningratan Latih Warga Bikin Kompos dengan Biopori
- Pemda Ajak Kadin DIY Menekan Kemiskinan Ekstrem
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA, Biaya Hanya Rp20.000
- Berikut Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo Selama Mei 2024
- Jadwal Keberangkatan Bus Damri untuk Jogja dan Sekitarnya, Cek di Sini
Advertisement
Advertisement