Advertisement
Imbas Jalan Gito Gati Direnovasi, Warga Takut Melintas di Jembatan Bambu
Advertisement
Harianjogja.com, SLEMAN--Warga takut melintas di jembatan bambu yang ada di Denggung, Sleman.
Ratini, 46, warga dusun Jetis Denggung, Tridadi, Kecamatan Sleman, Sleman mengatakan jika ia takut untuk menyeberangi jembatan bambu yang dibuat oleh warga dan karang taruna di Pedukuhan Denggung imbas dari renovasi jembatan di jalan Gito Gati yang juga menyasar jembatan Denggung.
Advertisement
Ratini mengatakan jika ia takut untuk menyeberangi jembatan sementara tersebut karena kondisi yang curam. "Lagian juga cuman bambu, lembab, banyak nyamuknya juga," kata Ratini kepada Harian Jogja, Selasa (5/3/2019).
Ratini mengatakan jika jembatan tersebut awalnya dibangun dari oleh karang taruna karena adanya renovasi jembatan Denggung di jalan Gito Gati. "Kasihan kalau yang sudah sepuh harus lewat situ," katanya.
Sedangkan, Israni, 53, yang juga merupakan warga dusun Jetis Denggung mengatakan jika ia takut ketika melewati jembatan tersebut nanti tiba tiba bisa ambles. "Kan itu bambu takutnya nanti kena panas nanti terus lembab nanti akan keropos dan ambruk, malah tidak efisien," jelasnya.
Sementara itu, Juni, 59 warga Sendang Adi Mlati, yang merupakan petugas security salah satu perumahan yang terletak di dusun Jetis Denggung juga mengatakan, jika warga sesungguhnya membutuhkan akses jembatan sementara yang layak, karena notabene banyak warga Denggung yang memiliki sawah dan harus melewati sungai.
"Mau ke sawah kan kasihan harus muter jauh, kalau ada rapat-rapat karena masih satu padukuhan, apalagi kalau ada kegiatan, kalau harus muter terlalu jauh, setidaknya jembatan pertolongan dibutuhkan warga," katanya.
Adapun, Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Dan Kawasan Pemukiman (DPUPKP) Sleman mengatakan jika jembatan bambu yang ada di Denggung itu sifatnya hanya sementara. "Bulan Juli nanti jembatan ditargetkan sudah selesai, jadi nanti jembatan bambu tidak diperlukan lagi," ujarnya.
Sapto juga mengatakan jika program renovasi empat jembatan di Jalan Gito Gati merupakan ranah Dinas PU Provinsi bukan Kabupaten.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- 33 Petahana Bertahan di DPRD Klaten, Paling Senior Memasuki Periode Ketujuh
- BRI Cetak Laba Rp15,98 Triliun, Mayoritas Analis Rekomendasi Beli Saham BBRI
- Kasus Duel Tukang Angon Bebek di Klaten, Warga Demo Minta Tersangka Dibebaskan
- KPSP Setia Kawan Pasuruan Meraih Miliaran Rupiah dari Hasil Memerah Susu Sapi
Berita Pilihan
Advertisement
Gobel Minta Jepang Ajari Smart Farming kepada Petani Muda Indonesia
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pelaku UMKM Kuliner di DIY Diedukasi Mengurus Sertifikasi Halal
- Eko Suwanto Desak Pemda Sediakan Anggaran Memadai untuk Wujudkan Kelurahan dan Kampung Tangguh Bencana
- Harga Tiket Rp20.000, Begini Cara Membeli Tiket KA Bandara YIA
- Jadwal Kereta Bandara YIA, Berangkat dari Stasiun Tugu Jogja, Minggu 5 Mei 2024
- Jadwal KRL Solo-Jogja dari Stasiun Balapan Solo, Minggu 5 Mei 2024
Advertisement
Advertisement