Advertisement
Dispertaru Gunungkidul Sosialisasikan Si Petarung
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Untuk mempermudah pendataan tanah milik Pemkab Gunungkidul, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang (Dispertaru) Gunungkidul menyosialisasikan aplikasi baru bernama Sistem Informasi Inventarisasi Tanah Pemda di Dispertaru (Si Petarung).
Kepala Seksi (Kasi) Inventarisasi dan Identifikasi Pertanahan, Yulianto Anang Subangun, mengatakan peluncuran aplikasi Si Petarung dilatarbelakangi belum optimalnya pengelolaan data pertanahan dan belum tertibnya administrasi pertanahan. "Tujuannya untuk mempermudah inventarisasi tanah dan menyamakan persepsi tentang tertib administrasi," ujarnya kepada Harian Jogja, belum lama ini.
Advertisement
Yulianto menjelaskan manfaat aplikasi Si Petarung ialah pemutakhiran data terkait dengan data tanah. Ke depan, data tersebut dapat terintegrasi dengan data sistem informasi lain yang lebih luas. "Kami berharap tidak hanya data inventarisasi tanah milik Pemkab saja yang terintegrasi tetapi juga data tanah terpadu," kata dia.
Organisasi perangkat daerah (OPD) yang terlibat dalam aplikasi ini antara lain Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo), Sekretariat Daerah, Badan Pertanahan Nasional (BPN), Bappeda, dan BKAD Gunungkidul.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
- Gara-Gara Selang Tabung Elpiji Bocor, Dapur Warga Sragen Ludes Terbakar
- Pengusaha Jateng Khawatir Konflik Israel-Iran, Pemprov: Tak Pengaruhi Investasi
- Truk Kontainer Seruduk Truk Marmer di Bawen Semarang, 1 Orang Meninggal
- TPS Norowangsan Pajang Ditutup, TPS Terakhir di Solo yang akan Dibangun Taman
Berita Pilihan
Advertisement
Kepada Presiden Terpilih Prabowo, Luhut Berpesan Jangan Bawa Orang Toxic ke Kabinet
Advertisement
Jadwal Agenda Wisata Jogja Sepanjang Bulan Mei 2024, Ada Pameran Buku Hingga Event Lari
Advertisement
Berita Populer
- Sultan Minta Lalu Lintas Penerbangan Bandara YIA Ditambah, Ini Alasannya
- Kepala BKKBN: Remaja Butuh Sex Education, Bukan Tentang Hubungan Seksual Tapi Soal Reproduksi Sehat
- Dibutuhkan Masyarakat, Warung Madura Diminta Tetap Buka 24 Jam
- Warga Rejowinangun Peroleh Pelatihan Kuliner
- Dua TPS 3R Belum Beroperasi, Sampah di Kota Jogja Diolah Swasta Pakai Sistem Tipping Fee
Advertisement
Advertisement