Advertisement
Atasi Krisis Air, BPBD Bantul Pasang Alat Pemanen Hujan
Advertisement
Harianjogja.com, BANTUL – BPBD Bantul akan melancarkan uji coba pemasangan tiga alat sederhana yang berguna untuk memanen air hujan pada 2019 ini. Alat tersebut diharapkan mampu menjadi solusi kekeringan pada musim kemarau.
Kepala Pelaksana BPBD Bantul Dwi Daryanto menyampaikan alat tersebut berupa penampungan yang masing-masing berisikan sepuluh liter air. Sedangkan sistem kerjanya bagaikan penampungan untuk memanen air hujan.
Advertisement
“Alat ini akan kami pasang di tiga lokasi yaitu di Kecamatan Piyungan, Dlingo dan imogiri. Lebih tepatbya akan kami letakan di fasilitas umum seperti masjid besar yang daerahnya terdampak kekeringan, kami memang prioritaskan tempat-tempat seperti itu dulu,” katanya Jumat (14/6/2019).
Ia juga menjelaskan lebih detail bahwa air hujan yang jatuh melalui atap rumah akan disalurkan menuju alat penampungan tersebut. “Tapi pada saat penyaluran itu ada proses penyaringan sehingga ketika airnya masuk bak sudah dalam keadaan bersih dan siap untuk digunakan,” jelasnya.
Menurutnya tiga alat ini merupakan proyek percontohan, sedangkan pada 2020 mendatang pihaknya akan memasang tiga alat teknologi sederhana ini lagi.
“Harapan kami dengan adanya alat sederhana ini mampu menjadi solusi kekeringan yang kami perkirakan puncaknya akan datang pada bulan Agustus dan September. Bak penampungan tersebut bisa digunakan untuk beribadah maupun untuk keperluan rumah tangga,” kata Dwi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Populer
- Pemda DIY Kirim Nama Calon Pj Wali Kota Jogja dan Pj Bupati Kulonprogo ke Kemendagri
- BEDAH BUKU DPAD DIY: Bekali Orang Tua Cara Mendidik Anak pada Era Digital
- Buka Tutup Depo Sampah di Jogja, Pemkot Pakai Strategi Permainan Dakon
- Orang Tua Harus Miliki Bekal untuk Mendidik Anak di Era Digital
- Cara Membeli Tiket Kereta Bandara YIA Kulonprogo via Online
Advertisement
Advertisement