Advertisement
Waspadai Kebakaran saat Puncak Musim Kemarau
Advertisement
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemadam Kebakaran Gunungkidul mengimbau warga untuk mewaspadai potensi kebakaran. Pasalnya, di musim kemarau ini potensi kebakaran meningkat dan upaya pemadaman lebih sulit karena cadangan air terbatas.
Kepala UPT Pemadam Kebakaran Gunungkidul, Diyono, mengatakan kebakaran terakhir terjadi di Desa Bejiharjo, Karangmojo, Selasa (6/8) malam. Satu unit kandang berisi ribuan ayam ludes terbakar. “Kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah,” kata Diyono saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (7/8/2019).
Advertisement
Dia menjelaskan sejak awal tahun hingga Agustus terjadi 24 kasus kebakaran. Jumlah ini hampir menyamai kejadian kebakaran di tahun lalu yang mencapai 25 kasus. “Hal ini harus diwaspadai warga sehingga tidak menjadi korban kebakaran,” katanya.
Diyono menuturkan di puncak musim kemarau potensi kebakaran semakin tinggi. Di sisi lain, cadangan air yang makin berkurang serta embusan angin kencang menyulitkan upaya pemadaman api. “Saat musim kemarau, membuang puntung rokok secara sembarangan bisa memicu kebakaran. Untuk antisipasi warga harus lebih berhati-hati,” katanya.
Dari sejumlah kasus, kebakaran yang terjadi dipicu beberapa faktor mulai dari hubungan arus pendek listrik, kebocoran elpiji hingga kesalahan tidak lupa mematikan kompor. “Pemicunya banyak. Bahkan ada warga yang awalnya hanya membakar sampah, tapi kemudian menyulut terjadinya kebakaran lahan,” kata Diyono.
Babinsa Desa Bejiharjo, Sersan Satu (Sertu) Widodo mengatakan pada Selasa malam kandang ayam milik Supardiyono di Dusun Bulu, Desa Bejiharjo, terbakar. Diduga penyebab kebakaran dikarenakan lupa mematikan alat pemanas kandang. “Saat menyalakan pemanas, pemilik ketiduran dan terbangun saat kandang sudah terbakar,” katanya.
Tak ada korban dalam kejadian ini. Namun sang pemilik kandang ayam harus menanggung kerugian hingga Rp300 juta. Adapun rinciannya, kandang ayam senilai Rp170 juta, 5.500 ekor ayam senilai Rp80 juta dan 60 sak pakan ayam senilai Rp24 juta ludes dilalap si jago merah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Lainnya
Berita Pilihan
Advertisement
Bappenas Sebut Telah Masukkan Program Makan Siang Gratis ke Dalam RKP 2025
Advertisement
Piknik dan Camping di Nawang Jagad Kaliurang: Info Lokasi, Jam Buka, dan Biaya Tiket Masuk
Advertisement
Berita Populer
- Berikut Jadwal Lengkap KA Prameks Jogja Kutoarjo Selama Mei 2024
- Jadwal Keberangkatan Bus Damri untuk Jogja dan Sekitarnya, Cek di Sini
- Cek Prakiraan Cuaca di Jogja Hari Ini, Suhu Udara Mencapai 30 Derajat Celcius
- Top 7 News Harianjogja.com Senin 6 Mei 2024, Lonjakan Kasus DBD di DIY, Usulan CPNS, Jadwal Haji hingga Perkembangan Gunung Merapi
- Jadwal Pemadaman Listrik di Kota Jogja dan Bantul Hari Ini, Mulai Pukul 10.00 WIB
Advertisement
Advertisement